SAMPIT – Makanan ringan Opak berbahan dasar beras ketan merupakan produk unggulan Desa Bagendang Hilir, Kecamatan Mentaya Hilir Utara (MHU), Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), terus dipasarkan bahkan melalui Kotim Fair.
Kotim Fair merupakan pasar dan bazar UMKM yang dipusatkan di halaman parkir pertokoan Mentaya Jalan Ahmad Yani, Sampit. Kegiatan dimulai 12-14 Februari 2021.
Beragam produk unggulan telah dipajang dan dipasarkan di Kotim Fair. Ada yang berasal dari UMKM Kota Sampit, bahkan produk-produk unggulan desa. Salah satunya Desa Bagendang Hilir.
“Opak merupakan salah satu produk unggulan desa, kami berusaha agar Opak dikenal lebih luas lagi, salah satu upaya yang kami lakukan memasarkan melalui Kotim Fair,” ucap Direktur BUMDes ‘Berkat Bersama’ Bagendang Hilir Agus Syarifudin kepada wartawan media siber beritasampit.co.id, Sabtu 13 Februari 2021.
Selain Opak, lanjutnya, ada beberapa produk unggulan lainnya yakni, kerajinan tangan berupa bunga sakura. Kerajinan tangan ini merupakan hasil tangan terampil dan kreatif ibu-ibu yang tergabung di Pemberdayaan Kesejahteraan Perempuan (PKK) Desa Bagendang Hilir.
“Kerajinan tangan berupa bunga sakura itu sudah diproduksi sejak tahun 2018, bahkan dinyatakan sebagai salah satu inovasi desa,” ujar Agus.
BUMDes Berkat Bersama tidak hanya menampilkan Opak dan bunga sakura, selain itu, lesung, anyaman rotan bahkan ukiran berbahan kayu.
“Ada juga produk dari buah kelampan dibentuk menjadi miniatur berbentuk burung, dan masih banyak lagi produk lainnya,” katanya.
Sementara itu, Camat Mentaya Hilir Utara Samsurijal mengapresiasi bahwa berbagai produk unggulan di Desa Bagendang Hilir ditampilkan di Kotim Fair.
“Kami dari pihak kecamatan akan selalu mendorong para UMKM khususnya di Kecamatan MHU, agar lebih kreatif dan selalu berinovasi menciptakan produk unggulan desa,” ujarnya. (ifin/beritasampit.co.id).
