SAMPIT – Pelepasan mengakhiri masa jabatan Bupati Kotim Supian Hadi dan Wakil Bupati Kotim M Taufiq Mukri dikenal dengan jargon SAHATI bakal tanpa kemeriahan. Alasannya, pandemi covid-19. Pelepasan akhir jabatan itu rencananya, Selasa 16 Februari 2021.
Informasi yang diterima wartawan media siber Berita Sampit, rencana semula untuk melepas masa berakhirnya jabatan pasangan SAHATI, seluruh Satuan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD) diundang.
Mereka diminta menyediakan berbagai menu makanan dan minuman untuk dibagikan kepada masyarakat yang hadir pada acara pelepasan tersebut.
Seluruh SOPD itu akan menunggu disepanjang Jalan Ahmad Yani, Sampit. Kemudian, Bupati dan Wakil Bupati Kotim rencananya jalan kaki dari rumah jabatan seraya melambaikan tangan menuju tempat wisata ikon jelawat. Jaraknya sekitar 2000 meter.
“Acara itu dibatalkan karena pandemi covid-19, rencananya diganti upacara di halaman kantor Pemkab Kotim,” ujar Plt Asisten II Setda Kotim Sutimin saat ditanya soal acara pelepasan Bupati dan Wakil Bupati Kotim.
Dijelaskannya, tidak semua SOPD diundang untuk menghadiri pelepasan pasangan SAHATI. Yang diundang itupun diwajibkan tetap menerapkan protokol kesehatan yakni, pakai masker, cuci tangan dan jaga jarak. “Mudah-mudahan rencana itu tidak ada perubahan,” pungkasnya. (ifin/beritasampit.co.id)
