Wabup Katingan Buka Pelaksanaan Seminar Perawat Sekaligus Musda PPNI II

ANNAS/BERITA SAMPIT - Wakil Bupati Katingan Sunardi N.T Litang membuka kegiatan, di aula kantor Bappelitbang Katingan, Senin 15 Februari 2021.

KASONGAN – Wakil Bupati Katingan Sunardi N.T Litang, membuka pelaksanaan seminar keperawatan dan Musyawarah Daerah (Musda) II Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Katingan, di aula kantor Bappelitbang Katingan, Senin 15 Februari 2021.

Kegiatan dengan tema Sukseskan New Normal dan Vaksinasi Covid-19 menuju Katingan Sehat tersebut, dihadiri Ketua DPRD Katingan Marwan Susanto, DPW PPNI Provinsi Kalteng, Plt DPD PPNI Katingan, Direktur RSUD Mas Masyar Kasongan, Ketua IDI, IBI, Persagi, PAFI, PATELKI, IAKAMI Katingan, serta tamu undangan yang hadir.

Wakil Bupati Katingan Sunardi N.T Litang, mengatakan pelaksanaan Musda ini bertujuan untuk konsolidasi seluruh perawat se-Kabupaten Katingan, guna membangun dan mengoptimalkan fungsi PPNI sebagai wadah bagi seluruh perawat di Kabupaten Katingan. Pasalnya, pembangunan bidang kesehatan merupakan salah satu prioritas di Katingan, sebab kesehatan termasuk bagian dari indikator dalam menentukan indeks pembangunan manusia.

Karena itu dirinya meminta kepada para perawat dan jajaran kesehatan pada umumnya agar benar-benar melaksanakan tugas secara lebih profesional serta tetap mematuhi sumpah janji dan etika profesi. Selain itu, agar mendorong perawat dapat terus meningkatkan mutu pelayanan sehingga perawat diharapkan dapat melakukan kewajibannya sesuai standar profesi, standar pelayanan keperawatan, dan standar operasional prosedur (SOP).

BACA JUGA:   Pemkab Katingan Sosialisasikan Pengelolaan Barang Milik Daerah Pada OPD

“Itulah poin yang ingin saya tekankan kepada semua dalam melakukan tanggung jawab hukum melakukan praktik keperawatan. Saya mengucapkan selamat bermusyawarah kepada panitia dan pengurus PPNI Katingan. Semoga dapat menghasilkan pengurus yang amanah dan bertanggung jawab serta dapat membawa kemajuan bagi perkembangan keperawatan di Katingan,” pungkasnya.

Sementara, Plt  Ketua Umum Dewan Pimpinan Wilayah (DPD) PPNI Katingan Agustina Nugrahini, menyampaikan atas nama DPD PPNI Katingan peridoe 2015-2020 dan caretaker tahun 2020-2021 dengan jumlah anggota per tanggal 11 Februari 2021 kurang lebih 410 orang, dan di tingkat kabupaten untuk dewan pengurus 25 baik di kota, kecamatan, rumah sakit, serta di  Dinas Kesehatan ada komisariat berjumlah 18 komisariat.

BACA JUGA:   Sembilan Desa di Katingan Terisolir Jaringan Telekomunikasi, Diskominfo Usulkan ke Pemerintah Pusat

“Anggota perawat ini menyebar di semua wilayah kabupaten katingan di pelosok desa hingga yang berada di kota kasongan baik sebagai ASN, Tenaga Kontrak (PHL), pekerja swasta, pekerja mandiri dam belum bekerja. Sebagian besar anggota sudah memiliki nomor induk registrasi anggota (NIRA) kurang lebih 410 orang dan mempunyai surat tanda registrasi (STR) kurang lebih 25 sebagai legalitas seorang perawat dan wajib mengurus surat ijin praktik perawat (SIPP),” jelasnya.

“Kami mengakui bahwa dalam kepengurusan periode 2015-2020 dan caretaker tahun 2020-2021 ini tidak maksimal dalam melayani anggota, tapi kamo berusaha untuk melakukan yang terbaik membantu semua anggota. Saya sampaikan selamat melaksanakan Musda III PPNI Katingan, semoga menghasilkan yang terbaik,” tambahnya. (Annas/beritasampit.co.id).