SAMPIT – Perhatian terhadap pembangunan generasi muda, khususnya di desa/kelurahan dan kecamatan di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), diungkapkan Ketua Karang Taruna Provinsi Kalimantan Tengah, Abdul Hafid, usai menghadiri pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Kotim, Jumat 26 Februari 2021.
“Dalam hal ini kebijakan pemerintah daerah terhadap pembangunan sumber daya manusia, khususnya pemuda harus terus didukung dengan motivasi seperti pemuda-pemuda kreatif dibidang UMKM agar kegiatan ekonomi kepemudaan di daerah ini tumbuh dan berkembang,” katanya.
Menyimak program 100 hari kerja, visi dan misi, serta kebijakan yang akan diambil pasangan Halikinnor-Irawati (Harati) setelah dilantik menurutnya, Karang Taruna siap mendukung selama kebijakan yang diambil demi kemajuan daerah.
“Kita ketahui banyak yang harus dilakukan dan diselesaikan oleh pasangan Harati. Semuanya butuh pemikiran yang cerdas, kreatif dan yang pasti dapat terlaksana.” tukasnya.
Hafid juga menyoroti keadaan infrastruktur jalan baik di kota Sampit hingga jalan penghubung antar kecamatan dan antar desa di luar kota yang sangat perlu mendapat perhatian.
“Kebijakan yang akan diambil yang berkaitan dengan infrastruktur harus tertuju pada pembangunan yang merata, dari desa hingga ke kota. Ini dilakukan agar hasil pembangunan infrastruktur tersebut benar-benar dapat dirasakan oleh masyarakat sehingga pada akhirnya dapat berdampak terhadap perbaikan dan peningkatan taraf hidup dan perekonomian masyarakat di Kabupaten Kotawaringin Timur,” paparnya.
Ia jug menyambut baik respon mengenai keluhan masyarakat dengan banyaknya jalan rusak yang dimasukkan dalam program prioritas 100 hari kerja Harati, serta perbaikan lanjutan jalan khusus kendaraan berat.
Sejalan dengan iklim investasi di sektor kelapa sawit cukup besar dan tumbuh pesat, menurutnya, perlu langkah-langkah dan keseriusan pemerintah untuk mengatasi hal-hal yang berkaitan dengan bagaimana arus transportasi, agar kendaraan berat tidak masuk dalam kota.
“Kerusakan jalan di dalam kota Sampit serta jalan-jalan antar desa dan kecamatan saat ini cukup tinggi dan perlu perhatian lebih,” katanya.
Hafid menambahkan, bahwa rencana pemerintah membuat jalan baru khusus untuk truk-truk CPO agar tidak masuk dalam kota menjadi pertimbangan dan perencanaan yang matang.
“Yang pasti kami menyambut baik rencana rencana pemerintah, baik Pemerintah kabupaten Kotawaringin Timur maupun Provinsi Kalimantan Tengah untuk memaksimalkan potensi potensi ada. Pemuda Karang Taruna pada prinsipnya siap mendukung, selama kebijakan yang diambil demi kesejahteraan masyarakat dan kemajuan daerah,” tutupnya.
(jun/beritasampit.co.id)
