Selain Internet, Ternyata Ada Masalah Baru Dalam Belajar Mengajar Sekolah Secara Daring

WAWANCARA : HARDI/BERITA SAMPIT - Bagian urusan Kurikulum SMAN 3 Palangka Raya Solikin (kiri) dan Kepala SMAN 3 Palangka Raya Sudiro (kanan).

PALANGKA RAYA – Pandemi Covid-19 berdampak dalam proses belajar mengajar sekolah sehingga dilakukan pembelajaran secara daring. Proses belajar ini siswa mengalami kendala soal jaringan karena minimnya sinyal di tempat tinggal mereka.

Selain itu juga terkendala kuota internet, ada siswa yang belum menerima kouta internet dari pemerintah, sehingga pihak sekolah mengundang siswa untuk belajar daring melalui laboratorium komputer sekolah.

Bahkan Kepala SMAN 3 Palangka Raya Sudiro mengakui dalam pembelajaran di masa pandemi saat ini juga terkendala materi pelajaran yang berkaitan dengan angka seperti kimia, fisika, akuntansi, dan matematika.

“Tentunya guru dalam hal ini sudah semaksimal mungkin dalam memberikan materi akan tetapi dari segi penyerapan materi oleh siswa belum maksimal,” kata Sudiro, Selasa 16 Maret 2021 di SMAN 3 Palangka Raya.

BACA JUGA:   THM Diminta Patuhi Jam Operasional Ramadan demi Menjaga Ketenangan Masyarakat

Terkait pembelajaran yang diharuskan siswa ke sekolah yaitu pada saat praktek biologi, dimana para siswa harus datang secara bergantian dengan menerapkan protokol kesehatan. Misal dalam kelas tersebut jumlah siswa ada 36 yang datang itu harus 50 persen dari jumlah siswa dalam kelas tersebut, dan mereka datang tidak setiap hari.

Sementara itu, Solikin bagian Urusan Kurikulum SMAN 3 Palangka Raya mengatakan dalam proses pelaksanaan ujian daring apabila ada siswa yang mengalami masalah jaringan tentunya siswa tersebut bisa mengikuti ujian tersebut dilain waktu sampai sinyal internetnya stabil, apabila gangguan sinyalnya dari pusat harus menunggu sampai stabil.

BACA JUGA:   Satpol PP Palangka Raya Siap Amankan Hari Paskah Nasional 2024

“Untuk ujian praktek seperti Penjaskes, akan kita rancang pembelajarannya yang bisa dilakukan secara individu oleh siswa. Selain itu untuk penilaian kelulusan itu diambil dari rata-rata nilai rapot sebanyak 40 persen dan digabung dari nilai ujian sekolah 60 persen,” lugasnya.

Solikin menambahkan untuk ujian praktik itu akan diserahkan oleh sekolah masing-masing, dan untuk SMAN 3 jadwal praktek itu dari tanggal 22 Maret sampai 26 Maret 2021. Ujian sekolah ini serentak dari tanggal 29 Maret 2021 sampai tanggal 7 April 2021. (Hardi/beritasampit.co.id).