PALANGKA RAYA – Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Ke-1 Perkumpulan Pemuda Dayak (Perpedayak) resmi ditutup, Minggu 11 April 2021. Ketua DPW Perpedayak Kalteng Berkat Imanuel menyampaikan, Dayak pintar, cerdas, dan bermatabat menjadi slogan yang terus digaungkan, mengingat pembangunan negeri juga mengarah kepada Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul di tanah bumi tambun bungai.
“Kalau SDM kita unggul, secara otamatis pembangunan negeri akan berjalan dengan lancar, meski dilalui dengan proses yang tak mudah,” ucapnya.
Pihaknya berharap melalui Rakornas yang pertama ini Perpedayak kedepannya diharapkan semakin solid dalam melaksanakan program kerja dan bisa menjadi harapan untuk masyarakat yang ada di Kalimantan Tengah khusunya masyarakat adat Dayak.
Berkat menambahkan dalam membangun negeri, Perpedayak selalu menjunjung tinggi budaya, kearifan lokal, dan adat masyarakat Dayak, karena menurutnya hal tersebut merupakan, kekuatan dan identitas yang tak boleh dilupakan seperti pepatah dimana bumi dipijak disitu langit dijunjung.
“Orang-orang Dayak memiliki keunikkan budaya tersendiri, hal ini yang harus di jaga dan lestarikan oleh para pemuda dayak agar bangga terhadap jati dirinya terlahir diketurunan suku Dayak,” lugasnya.
Perlu diketahui bahwa Berkat Imanuel dilantik menjadi ketua DPW Perpedayak Kalteng, pada Hari Sabtu 10 April 2021 kemaren, pada Rakornas KE 1 Perpedayak dengan tema Hapakat Kula Membangun Negeri di Aula Batang Garing di Gedung Batang Garing.
Dalam kegiatan pembukaan Rakornas tersebut dihadiri Panglima Batamad Yuandrias Dipl PSC MA, Rahmad Hamka Nasution, Sekum DAD dan seluruh ketua Ormas Dayak.
Adapun tujuan kegiatan Rakornas I adalah Perpedayak akan mengawal setiap poin yang berkaitan dengan masyarakat adat Dayak yang ada di dalam RUU masyarakat hukum adat. Juga menyatukan seluruh pemuda Dayak agar dapat bersatu membangun Negeri ini.
(Hardi/Beritasampit.co.id)
