SMSI Katingan Berikan Penghargaan ke Didik Wicaksono

PENGHARGAAN : Kawit/BERITA SAMPIT - Ketua SMSI Katingan Maulana Kawit saat menyerahkan piagam ke Aipda Didik Wicaksono.

KASONGAN – Sukses pelaksaan safari ramadan Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) yang digelar Selasa 20 April 2021 yang lalu, tak lepas dari dukungan mitra kerja dan para donator.

Sebagai bentuk apresiasi atas dukungan tersebut SMSI Katingan menyerahkan piagam penghargaan ke Didik Wicaksono yang menjadi salah satu donatur susksesnya kegiatan tersebut.

Menurut ketua SMSI Katingan Maulana Kawit penghargaan tersebut sebenarnya diserahkan saat pelaksanaan buka puasa di panti asuhan Al-khairat Km 25 waktu lalu, kendati demikian ada beberapa mitra kerja yang tidak bisa hadir lantaran terbentur agenda lain.

“Jadi, baru sekarang saya bersama sekretaris SMSI Katingan Dany Yuswanto menyerahkan ke pak Didik, Alhamdulillah respon beliau ketika mendengar kegiatan ramadan kemaren bagus,” tutur Maulana saat bersilahturahmi dikediaman polisi berpangkat Aipda tersebut.

Aipda Didik Wicaksono merupakan salah satu anggota Polri yang bertugas di wilayah Katingan, di tengah kesibukanya menjadi abdi negara. Didik juga dikenal memiliki jiwa sosial yang tinggi.

Ditempat sama Didik mengucapkan terimakasih atas penghargaan yang diberikan, ia merasa apa yang diperbuatnya merupakan kewajiban semau orang di tengah bulan ramadan untuk saling berbagi dengan masyarakat yang membutuhkan.

Dirinya juga mengapresiasi langkah SMSI Katingan sebagai salah satu organisasi Pers yang baru di Kabupaten Katingan sudah mau berbuat untuk kemajuan daerah.

“Saya ucapkan terimakasih semoga amal kita menjadi ibadah, sukses terus untuk SMSI Katingan dan kita siap menjadi mitra kerja membangun daerah,” harapanya.

Dikesempatan itu juga, Didik menitip pesan untuk SMSI Katingan untuk terus membantu pemerintah mensosialisasikan Protokol Kesehatan. Hal ini mengiat Covid-19 masih ada.

“Penting kita sama-sama menerapkan Prokes, saya minta teman-teman SMSI bisa bantu sosialisasikan hal ini ke masyarakat, apalagi memasuki musim kemarau untuk tetap menjaga lingkungan sekitar dari Karhutla. Dan juga bisa mematuhi arahan pemerintah untuk tidak Mudik,” pesannya.

(Kawit/beritasampit.co.id)