PANGKALAN BUN – Sedikitnya ada 9 Pondok Pesantren (Ponpes) di wilayah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) mendapat sumbangan 1000 ikan segar gratis dan 10 ribu bibit ikan Papuyu dari Balai Budidaya Air Payau (BBAP) Mandiangin Kalimantan Selatan.
Acara penyerahan bantuan ini dilakukan di halaman kantor Bupati Kobar, yang dilakukan oleh Bupati Kobar Hj. Nurhidayah bersama anggota Komisi IV DPR RI asal Kobar, Bambang Purwanto, Kepala Stasiun Karantina Ikan, Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Iromo, kepada penerima yang terdiri dari perwakilan Ponpes dan masyarakat yang berasal dari wilayah stunting di Kobar.
Bupati Kobar, Nurhidayah mengatakan bahwa pihaknya sangat mengapresiasi bantuan paket olahan ikan bagi masyarakat ini.
“Walaupun di wilayah kita banyak masyarakat yang mencari nafkah dengan cara menangkap ikan, namun tingkat konsumsi ikan di masyarakat sangat kurang. Karena ikan hasil tangkapan dijual semuanya dan uangnya malah dibelikan barang konsumsi mie instan dan telur,” jelasnya.
Menurut Nurhidayah, dengan mengkonsumsi ikan tentunya merupakan upaya meningkatkan imunitas tubuh terlebih pada masa pandemi Covid-19 ini.
Nurhidayah juga mengucapkan terima kasih atas bantuan bibit ikan lokal yaitu papuyu. Dia berharap, dengan mengkonsumsi ikan segar bisa menjadi pendorong untuk meningkatkan gizi masyarakat.
“Harapannya menggerakkan pelaku usaha perikanan untuk membuat produk yang berguna meningkatkan gizi masyarakat,” katanya.
Sementara itu, Anggota Komisi IV DPR RI Bambang Purwanto, usai acara mengatakan, bahwa sumbangan ikan segar untuk 9 Ponpes (sekitar 900 santriwan dan santriwati) adalah untuk membantu imun dan vitamin.
“Bukan langsung dari saya benih ikan dan ikan segar, serta kerupuk ikan. Tapi saya menginisiasi aspirasi masyarakat kepada Menteri di Jakarta, Alhamdulillah Menteri Pertanian dan Perikanan merespon, dan hasilnya itu yang akan disampaikan langsung lokasi 9 Ponpes dan para Petani Ikan,” jelas Bambang.
Bambang berharap, untuk tahun depan bantuan dari pusat untuk para petani kebun dan perikanan semakin meningkat. “Dan yang paling utama bantuan yang sekarang, semoga bermanfaat untuk para santriwan dan santriwati,” pungkasnya. (Man/beritasampit.co.id).
