Fairid Minta Masyarakat yang Telah Mudik Isolasi Mandiri

M.SLH/BERITA SAMPIT - Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin usai apel gabungan bersama TNI, POLRI dan ASN dalam operasi ketupat telabang pengamanan perayaan Idul Fitri 1442 Hijriah di Kota Palangka Raya tahun 2021.

PALANGKA RAYA – Pemerintah Kota (Pemkot) Palangka Raya menggelar apel gabungan bersama TNI, POLRI dan ASN yang sekaligus gelar pasukan operasi ketupat telabang dalam pengamanan perayaan Idul Fitri 1442 Hijriah di Kota Palangka Raya tahun 2021.

Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin dalam sambutanya menyampaikan, bahwa dalam amanat Kapolri mengingatkan terdapat beberapa hal yang perlu mendapat atensi bersama pada saat digelarnya operasi ketupat 2021, apalagi khususnya terkait masyarakat yang telah mudik mendahului dan pelaksanaan vaksinasi yang harus tetap berjalan.

BACA JUGA:   Pemprov Kalteng Salurkan 1.420 Ton Beras untuk Pasar Murah

“Substansi dari kebijakan pelarangan mudik oleh Pemerintah adalah mencegah terjadinya penyebaran Covid-19, dimana setiap pelaksanaan libur panjang selalu terjadi peningkatan penyebaran Covid-19 yang cukup signifikan,” jelas Fairid, Rabu 05 Mei 2021.

Untuk masyarakat yang telah melaksanakan mudik sebelum tanggal pelarangan, harus dilakukan langkah-langkah konkret di setiap wilayah tujuan mudik, misalnya dengan penerapan isolasi mandiri dalam jangka waktu tertentu dengan pengawasan, sehingga tidak membawa dampak penyebaran Covid-19 kepada keluarga.

BACA JUGA:   Diskominfosantik Kalteng Gelar Media Gathering-Buka Puasa Bersama Insan Pers 

“Saya mengimbau juga agar masyarakat Kota Palangka Raya agar selalu menjaga Protokol Kesehatan dengan memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak,” tutur Fairid. (M.Slh/beritasampit.co.id).