Tiga Sampel Pasien Covid-19 Varian Baru di Palangka Raya Positif

HARDI/BERITA SAMPIT - Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah dr. Suyuti Syamsul.

PALANGKA RAYA – Pada tanggal 19 dan 20 Maret 2021, telah diambil tiga sampel pasien Covid-19 yang diduga berasal varian baru di Palangka Raya. Sampel tersebut selanjutnya pada tanggal 27 Maret 2020 dikirim ke Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Badan Litbangkes) Kementerian Kesehatan RI untuk dilakukan pemeriksaan.

Selain itu, pada tanggal 8 Mei 2021, Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) kembali mengirim enam sampel pasien Covid-19 yang berasal dari Kabupaten Kapuas (empat sampel), Kabupaten Kotawaringin Timur (satu sampel) dan Kabupaten Kotawaringin Barat (1 sampel), namun belum ada hasil pemeriksaan.

“Laboratorium Badan Litbangkes Kementerian Kesehatan RI telah melakukan pemeriksaan sampel yang berasal dari Palangka Raya dan dinyatakan positif sebagai varian B.1.617 SARS-Cov-2,” ungkap Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah dr. Suyuti Syamsul, Minggu 9 Mei 2021.

BACA JUGA:   Plh Asisten Bidang Pemkesra Sekda Kalteng Sebut Pendidikan Wawasan Kebangsaan Penting Terintegrasi Dengan Pendidikan Karakter Kebangsaan

Suyuti mengatakan, sampai saat ini pemberitahuan resmi hasil pemeriksaan dari Kementerian Kesehatan belum diterima oleh Dinas Kesehatan Kalteng. Namun informasi resmi terkait hal ini beredar di media sosial.

“Hasil tersebut masih merupakan laporan pendahuluan yang dimaksudkan sebagai bahan paparan Menteri Kesehatan RI. Hasil pemeriksaan selanjutnya akan ditindaklanjuti dengan pelacakan epidimiologis dan pemeriksaan serologis,” pungkasnya.

Suyuti menjelaskan sampai saat ini, Dinkes Provinsi Kalteng, Dinkes Kota Palangka Raya, dan Direktorat Jenderal P2 Kementerian Kesehatan RI, sedang berkoordinasi untuk melakukan pelacakan epidimiologis, dan pengambilan darah pasien untuk pemeriksaan serologis.

BACA JUGA:   Diskominfosantik Kalteng Gelar Media Gathering-Buka Puasa Bersama Insan Pers 

“Setelah hasil pelacakan epidimiologis dan pemeriksaan serologis dilakukan, maka hasil pemeriksaan adanya varian B.1.617 SARS-Cov-2 akan disampaikan secara resmi melalui surat ke Kadinkes Provinsi Kalteng oleh Dirjen P2 Kemenkes RI,” jelasnya.

Masyarakat tidak perlu panik dengan ditemukannya varian B.1.617 SARS-Cov-2 di Kalteng. Protokol kesehatan sampai saat ini masih sangat ampuh mencegah penularan Covid-19 termasuk varian B.1.617 SARS-Cov-2.

Masyarakat hanya perlu memastikan telah menjalankan protokol kesehatan dengan baik dan benar serta tidak menyentuh wajah jika tidak yakin tangannya dalam keadaan bersih. (Hardi/beritasampit.co.id).