Dewan Optimis Olahraga Korfball Bisa Raih Mendali di Porpro 2023

IM/BERITASAMPIT - Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur, M. Kurniawan Anwar.

SAMPIT – Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) M. Kurniawan Anwar mendukungnya atas adanya olahraga Korfball yang akan dikembangkan di daerah bumi habaring hurung. Mengingat olahraga Korfball sudah resmi didaftarkan kepengurusannya di Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) tahun 2020 lalu.

Olahraga korfball yang permainannya menggunakan bola dan tangan ini telah lama dimainkan di Eropa, terutama di Belanda. Berbeda dengan voli dan basket, korfball hanya menggunakan teknik passing dengan tangan dalam permainannya. Kemudian menggunakan keranjang sebagai gawang untuk mencetak skor.

“Lewat olahraga Korfball ini semoga bisa meraih medali emas pada Pekan Olahraga Provinsi Kalimantan Tengah (Porprov) yang akan dilaksanakan pada tahun 2023 mendatang,” harap M. Kurniawan Anwar, di Sampit.

BACA JUGA:   ODOJ Kalteng Berbagi Kebahagiaan untuk 210 Guru Ngaji di Kotim

Olahraga tersebut tentunya harus disosialisasikan dan bisa diperkenalkan kepada masyarakat dengan tujuan agar mereka lebih tahu, lewat sosialisasi yang sudah dilakukan selama ini respon positif nampak datang dari kalangan muda Kotim. Maka dari itu harus dilakukan pencarian dan pelatihan bibit guna mengembangkan olahraga itu.

“Pengurus Korfball belum lama sudah melakukan sosialisasi dan pelatihan, karena sosialisasi dan pelatihan tersebut bertujuan untuk meningkatkan semangat olahraga para atlet sehingga dapat bertanding dan meraih prestasi terbaik pada Proprov tahun 2023,” kata pria yang juga menjabat sebagai Ketua Persatuan Korfball Kotim ini.

BACA JUGA:   WBP Beragama Kristen Rutin Ikuti Kegiatan Pembinaan Kerohanian

Olahraga Korfball sendiri sangat mirip dengan olahraga basket ball, yang menjadi pembeda adalah tim dalam Korfball hanya empat pemain walaupun sama-sama juga memasukkan bola kedalam keranjang sama halnya dengan bola basket. Akan tetapi dalam olahraga Korfball tidak ada papan pantul dibelakang keranjang, serta memberi bola kepada kawan hanya dilakukan dengan lemparan.

(im/beritsampit.co.id).