RSUD Murjani Sampit Rekrut Relawan Kesehatan untuk Penanganan Pasien COVID-19

Bupati Kotawaringin Timur Halikinnor (tengah) didampingi pengelola RSUD dr Murjani Sampit meninjau fasilitas pelayanan di RSUD dr Murjani Sampit pada Rabu 14 Juli 2021.//Ist-ANTARA/Norjani;

SAMPIT – Terbatasnya tenaga kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Murjani Sampit di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah, mendorong pengelola rumah sakit untuk merekrut relawan kesehatan guna mendukung penanganan pasien COVID-19 di daerah ini.

Pelaksana Tugas Direktur RSUD dr Murjani Sampit, Sutriso, mengatakan, saat ini ada sekitar 140 orang, termasuk 34 dokter, yang menangani pasien COVID-19 di RSUD dr Murjani Sampit.

“Yang off atau istirahat juga kita periksa secara rutin menggunakan antigen untuk memastikan kondisi kesehatan mereka. Kalau terpapar maka diarahkan isolasi mandiri. Jangan sampai mereka terpapar akibat faktor kelelahan,” kata Sutriso, Rabu 14 Juli 2021.

Sutrisno mengatakan, saat ini RSUD dr Murjani Sampit membutuhkan relawan perawat, tenaga administrasi, dan dokter untuk membantu penanganan pasien COVID-19.

BACA JUGA:   Fajrurrahman Hanya Tersenyum Tanggapi Dirinya Dinilai Sebagai Calon Kuat di Pilbup Kotim

Dijelaskan, bahwa perekrutan relawan tenaga kesehatan sudah mulai dilaksanakan. Relawan tenaga kesehatan tersebut, nantinya akan mendapat insentif sesuai dengan ketentuan mengenai pemberian insentif bagi tenaga kesehatan.

Sutriso menyebutkan, insentif bulanan relawan dokter spesialis Rp15 juta, dokter umum Rp10 juta, dan perawat Rp7,5 juta. Sedangkan insentif untuk petugas administrasi menurut dia dihitung harian.

Sutriso juga menjelaskan, bahwa ruang isolasi RSUD dr Murjani Sampit berkapasitas 188 tempat tidur dan telah terisi 73 pasien dalam perawatan, termasuk tujuh orang dari Kabupaten Seruyan.

“Kita fokuskan pasien dari Kotim. Ini sudah kami laporkan ke Dinas Kesehatan Provinsi bahwa kita fokus melayani pasien dari Kotawaringin Timur karena peningkatannya sedang tinggi,” kata Sutriso. Dikutip dari Antara.

Rekrutmen relawan kesehatan juga mendapat perhatian Bupati Kotim, Halikinnor, saat mengunjungi RSUD dr Murjani Sampit, untuk memantau kesiapan pemindahan tempat pelayanan ke gedung baru berlantai lima rumah sakit tersebut.

BACA JUGA:   400 Pelajar Semarakkan Pesantren Ramadan di Islamic Center Sampit

Pemindahan tempat pelayanan itu dilakukan karena kasus penularan COVID-19 di daerah ini meningkat, sehingga gedung berlantai tiga di bagian belakang rumah sakit akan dikhususkan untuk ruang isolasi pasien COVID-19.

“Tenaga kesehatan kita kurang, sementara penambahan pasien cukup tinggi. Dengan penambahan relawan maka pelayanan bisa lebih baik serta mengurangi risiko tenaga kesehatan kita terpapar COVID-19 akibat kelelahan,” kata Halikinnor.

(BS-65/beritasampit.co.id)