BUNTOK – Satuan Siswa, Pelajar dan Mahasiswa (SAPMA) Pemuda Pancasila (PP) Kabupaten Barito Selatan (Barsel) kembali melakukan aksi sosial kemasyarakatan dengan menyalurkan bantuan, serta bergotong-royong renovasi rumah tinggal dua orang anak yatim di Desa Danau Sadar Kecamatan Dusun Selatan (Dusel), Sabtu 17 Juli 2021.
Ketua SAPMA PP Barsel Ayu Monica, S.IP disela-sela kegiatan tersebut mengatakan, aksi sosial ini merupakan aksi solidaritas kemanusiaan yang memang khusus untuk membantu anak-anak yatim dan anak-anak terlantar di daerah ini. Adapun kedua anak yatim piatu tersebut, yaitu Amin (16) dan Nurhayati (11) yang telah ditinggal kedua orang tuanya.
Kegiatan ini tidak hanya dilaksanakan dan digagas oleh SAPMA PP Barsel saja, namun ada juga donatur yang tergabung dalam grup Donatur Anak Yatim Buntok (DAYB) serta didukung oleh Crew Youtuber Barsel selaku pemilik channel Youtube “Kocheng Oyen”.
“Kami berharap dengan aksi sosial ini bisa membantu adik kami Amin dan Nurhayati untuk meringankan mereka kedepan,” katanya kepada beritasampit.co.id.
Ayu Monica berharap agar ada bantuan dari Pemerintah melalui instansi terkait atau pihak yang memiliki kewenangan untuk memberikan beasiswa atau bantuan pendidikan kepada mereka dua orang anak yatim tersebut.
“Karena SAPMA PP Barsel sendiri memiliki tujuan untuk mengentaskan kebodohan, jadi kami sangat menyayangkan apabila masih ada anak-anak usia sekolah yang putus sekolah,” jelasnya.
Dengan adanya kolaborasi bersama organisasi lain dan komunitas relawan sosial, ia berharap dapat menggugah rasa kepedulian masyarakat agar lebih peduli terhadap kondisi sosial di lingkungan sekitar.
Sementara itu, Youtuber Barsel Kocheng Oyen mengungkapkan, bahwa dirinya merasa senang untuk mendokumentasikan kegiatan sosial kemanusiaan melalui channel youtube miliknya.
“Tentunya konten yang dibuat di channel youtube bisa memberikan pesan moral kepada masyarakat dengan menampilkan visual yang sederhana dan mudah diterima serta dimengerti oleh penonton,” ujar dia.
Youtuber Barsel beserta crew ingin menjadi bagian sebagai pembawa perubahan bagi kabupaten yang bertajuk Dahani Dahanai Tuntung Tulus Ini. Bahkan juga, melalui video-video aksi sosial yang dipublikasikan di youtube ternyata menarik minat para donatur untuk berdonasi karena secara tidak sadar terbangun kepercayaan diri para donatur.
“Saat mereka menonton video kami menyalurkan bantuan yang telah mereka amanatkan kepada kami, sehingga kami pun semakin semangat untuk terus mengembangkan channel youtube kami sembari melakukan kegiatan yang bermanfaat untuk masyarakat,” pungkas Kocheng Oyen. (Ded/beritasampit.co.id).
