Tinjau Pelatihan Komputer dan Kursus Menjahit, Ini Harapan Bupati Mura

IST/BERITA SAMPIT - Bupati Murung Raya Perdie M. Yoseph saat meninjau pelaksanaan pelatihan komputer dan kursus menjahit.

PURUK CAHU – Bupati Murung Raya (Mura), Perdie M. Yoseph didampingi Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Mura, H. Pajarudinoor meninjau pelatihan komputer dan kursus menjahit di Kota Puruk Cahu, Senin 19 Juli 2021.

Pelatihan tersebut dilaksanakan di dua tempat, yakni kegiatan pelatihan komputer dilaksanakan di SMPN 1 Murung dan kursus menjahit di salah satu rumah Jalan Kolonel Katamso Puruk Cahu.

Disela peninjauan, Bupati Alumnus STPDN itu berharap peserta yang mengikuti tidak hanya dari satu atau dua kecamatan saja, tapi diikuti perwakilan dari berbagai kecamatan.

BACA JUGA:   Petahana Banyak yang Tumbang, Berikut Nama-nama Caleg yang Berhasil Dapatkan Kursi DPRD Kalteng

“Kita harapkan para peserta tidak hanya dari satu atau dua kecamatan saja, tapi masing-masing ada wakil dari 10 kecamatan,” harap Perdie orang nomor satu di Bumi Tana Malai Tolung Lingu itu.

Pada kesempatan itu, Perdie meminta kepada semua peserta setelah selesai pelatihan ada peningkatan kapasitas di bidang apa yang dilatih, baik itu materi apa yang diberikan dan bisa mengaplikasikannya di tempat masing- masing.

Ia berharap, dari pelatihan komputer dan kursus menjahit peserta bisa memperoleh keterampilan, baik untuk keluarga maupun untuk membuka usaha sendiri. Dimana hasil pelatihan dapat diimplementasikan di masyarakat, sehingga bisa meningkatkan perekonomian keluarga.

BACA JUGA:   Doni Siap Bertarung di Pilkada Murung Raya 

Terakhir Perdie meminta pelatihan itu bisa meningkatkan kapasitas para peserta, setelah pelatihan nanti bisa meningkatkan lagi kemampuannya ke jenjang yang lebih tinggi, seperti di bidang komputer. Sehingga apa yang menjadi harapan semua, bisa dicapai.

“Saya harap semua peserta bisa serius mengikuti pelatihan. Karena jika pelatihan sudah selesai, tapi tidak ada aktifitas lagi, maka semua ilmu yang didapat dari pelatihan ini tidak ada artinya sama sekali,” pungkasnya. (Lulus/beritasampit.co.id).