Dewan Harap, Sekolah Optimalkan Fasilitas dan Kualitas Pembelajaran Secara Daring

IST/BERITA SAMPIT - Ketua Komisi C DPRD Kota Palangka Raya, Beta Syailendra.

PALANGKA RAYA – Adanya peningkatan penyebaran pandemi Covid-19 di Kota Palangka Raya membuat Pemerintah Kota (Pemkot) setempat memperpanjang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), sehingga mengakibatkan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas harus kembali ditunda.

Menanggapi hal tersebut Ketua Komisi C Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palangka Raya, Beta Syailendra meminta dengan meningkatnya angka penyebaran kasus positif Covid-19, agar pembelajaran secara daring agar lebih bisa dimaksimalkan.

BACA JUGA:   Legislator Ini Minta Masyarakat Kalteng Tolak Rencana Pembongkaran Gedung KONI

“Kali ini kita harap belajar secara daring bisa dimaksimalkan lagi. Apa yang kurang pada tahun ajaran sebelumnya agar bisa ditingkatkan. Salah satunya pengoptimalan fasilitas penunjang dan kualitas pembelajarannya,” kata Beta, Senin 26 Juli 2021.

Politikus dari fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) ini juga menambahkan bahwa, dirinya mendukung terhadap kebijakan yang diambil oleh Pemerintah Kota Palangka Raya untuk menunda kembali PTM terbatas tersebut.

BACA JUGA:   Subsidi Ongkos Angkut Distribusi Beras Diharapkan Bisa Tekan Kenaikan Harga

Adanya penyebaran Covid-19 di Kota Palangka Raya yang saat ini masih belum menunjukan penurunan kasus positif, dengan itu juga dirinya tidak ingin adanya klaster sekolah.

“Kalau menurut saya, memang sebaiknya įika PTM tidak digelar dulu sampai pandemi benar- benar reda untuk keselamatan pelajar, dengan catatan belajar daring dimaksimalkan lagi,” tutup Beta Syailendra. (M.Slh/beritasampit.co.id).