Dalam 2 Hari, Pasien Covid-19 di IGD RSSI Pangkalan Bun Menurun 50 Persen

IST/BERITA SAMPIT - Direktur Rumah Sakit Sultan Imanuddin Pangkalan Bun, dr. Fachruddin.

PANGKALAN BUN – Direktur Rumah Sakit Sultan Imanuddin (RSSI) Pangkalan Bun, dr. Fachruddin mengungkap bahwa jumlah pasien masuk atau yang dirawat di Instalasi Gawat Darurat (IGD) berkurang 50 persen dalam 2 hari ini.

Padahal sebelumnya, yaitu dua bulan lalu akibat banyaknya orang yang terinfeksi Covid-19, jumlah pasiennya cukup membludak di RSSI Pangkalan Bun.

“Sekarang Alhamdullilah dalam 2 hari ini sudah terjadi penurunan sekitar 50 persen. Terhitung dari dua bulan lalu jumlah pasien yang masuk ke IGD sekitar 30 orang, sekarang menurun menjadi 15 orang,” ungkap dr. Fachruddin, Sabtu 31 Juli 2021.

BACA JUGA:   Ini Pesan Kapolres Kobar Jelang Operasi Keselamatan Telabang 2024

dr. Fachruddin sangat mengapresiasi atas kerja keras Satgas Covid-19 di Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) yang telah melakukan berbagai upaya untuk mencegah merebaknya kasus Covid-19.

“Insya Allah, kita pasti bisa untuk mencegah bersama keluar dari masa genting ini, karena kita melihat jumlah pasien yang dirawat di ruang IGD semakin menurun,” katanya.

BACA JUGA:   Baru Dilantik Kades Runtu Menipu Warganya, Kini Meringkuk di Tahanan Polisi

Menurut Fachruddin, mengenai obat-obatan Covid-19 dan Oksigen di RSSI Pangkalan Bun tetap masih terkendali.

“Sekarang, kita harus terus berdoa semoga pandemi Covid-19 cepat berlalu,” ucapnya. (Man/beritasampit.co.id).