Usai Pendataan, Vaksinasi Ibu Hamil Dilakukan Dengan ‘Jemput Bola’

IST/BERITA SAMPIT - Ilustrasi ibu hamil saat menjalani vaksinasi Covid-19.

PALANGKA RAYA – Vaksinasi merupakan salah satu terobosan (game changer) dalam upaya menghadapi pandemi Covid-19 yang saat ini sedang gencar-gencarnya dilakukan oleh Pemerintah.

Selain itu vaksinasi untuk ibu hamil juga telah diberikan oleh Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI) dengan pengawalan oleh dokter, baik sebelum maupun sesudah menerima vaksin.

Ibu hamil adalah salah satu target sasaran prioritas program vaksinasi Covid-19 untuk menekan angka risiko penularan, bahkan kematian akibat Covid-19 pada ibu hamil.

Dimana hal tersebut ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes) melalui Surat Edaran Nomor HK.02.01/I/ 2007/202, tentang vaksinasi Covid-19 bagi ibu hamil dan penyesuaian Skrining dalam pelaksanaan vaksinasi Covid-19.

BACA JUGA:   Pengecekan Harga Pangan Menjelang Puasa, Yuas Elko: Harga Barang di Pasar Normal

Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Pemberdayaan Masyarakat (DISDALDUK KBP3A) Kota Palangka Raya, Sahdin Hasan menyampaikan bahwa, pihaknya akan melaksanakan pelayanan vaksinasi Covid-19 terhadap ibu hamil.

Saat ini, kata Dia, sedang dilakukan pendataan jumlah ibu hamil di Kota Palangka Raya yang perlu di vaksin dan difasilitasi. Tentunya bekerja sama dengan Badan Kependudukan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Perwakilan Kalimantan Tengah (Kalteng).

BACA JUGA:   Tas Berisi Uang Rp50 Juta Dicuri Seorang Wanita Saat Korban Sedang Salat Subuh di Masjid

“Kami akan menjemput bola untuk membantu dalam rangka proses percepatan vaksinasi di masyarakat Kota Palangka raya, dimana saat ini kami tengah melakukan pendataan untuk ibu hamil,” ujar Sahdin Hasan di kantornya, Senin 23 Agustus 2021.

Selain itu, dinas yang dipimpin Sahdin juga telah membentuk Satuan Gugus Tugas Anti Narkoba untuk membantu Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Palangka Raya dalam memberikan edukasi, informasi bahwa betapa bahayanya narkoba untuk generasi muda. (M.Slh/beritasampit.co.id).