JAKARTA – Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia Bintang Puspayoga menjadi ketua delegasi Indonesia pada Group of Twenty (G20) Women’s Empowerment atau Pertemuan Tingkat Menteri urusan perempuan dari Negara-Negara yang tergabung dalam G20 tahun 2021, yang diselenggarakan di Santa Margherita Ligure, Italia, Kamis 26 Agustus 2021 kemarin.
Dalam pertemuan tersebut membahas berbagai strategi dan upaya agar dapat secara tepat memberikan intervensi terhadap isu-isu perempuan yang menjadi perhatian seluruh negara G20, serta penyampaian penguatan komitmen untuk dilaksanakan pada saat Presidensi Indonesia di tahun 2022.
“Secara garis besar, kami berbicara mengenai potensi dan pemberdayaan perempuan, pengarusutamaan gender dalam bidang STEM, literasi keuangan dan digital, pemenuhan hak ketenagakerjaan perempuan serta perlindungan perempuan dari berbagai krisis dan tantangan yang dihadapi, termasuk isu lingkungan dan perubahan iklim,” jelas Bintang Puspayoga dalam akun instagram pribadinya @bintang.puspayoga.
Indonesia juga memberikan perhatian terhadap upaya pengarusutamaan gender, isu perubahan iklim dan permasalahan lingkungan yang banyak berdampak pada perempuan. Dimana permasalahan ini pun sangat berkaitan dengan tujuan pembangunan berkelanjutan.
“Kedepan Indonesia akan terus memperkuat komitmen untuk memastikan pengarusutamaan gender benar-benar dilaksanakan. Kami berkomitmen untuk terus mengawal berbagai isu ini, baik secara nasional maupun global, diantaranya melalui G20 empower dan W20. Komitmen ini akan diwujudkan melalui presiden indonesia pada Ministerial Conference on Women’s Empowerment tahun 2021.” tutupnya. (M.Slh/beritasampit.co.id).
