SAMPIT – Sepuluh desa di Kecamatan Telaga Antang Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotin) saat saat ini laporkan dilanda banjir. Hal ini disampaikan Pelaksana Tugas (Plt) Camat Telaga Antang Diana Setiawan, Senin 6 September 2021.
Diana Setiawan membeberkan Kecamatan Telaga Antang memiliki 18 desa. Adapun sepuluh desa yang terdampak banjir yaitu, Rantau Suang, Rantau Sawang, Rantau Tampang, Rantau Katang, Tumbang Boloi, Tumbang Bajenei, Tumbang Mangkup, Tukang Langit, Tumbang Sangai dan Luwuk Kowan.
Menurut pria yang juga menjabat Kabag Pemerintahan Setda Kotim, banjir melanda sejumlah desa diakibatkan luapan dari sungai yang ada akibat dari curah hujan yang tinggi.
“Curah hujan memang sangat tinggi, banjir melanda sejumlah desa sudah selama 2 Minggu ini. Banjir sempat surut namun saat ini dikabarkan naik lain lagi,” katanya.
Pihak terus berupaya untuk menanggulangi dampak terhadap warga terus dilakukan. “Semua warga yang terdampak di desa dilakukan pendataan dan dilakukan distribusi bantuan,” jelasnya.
Saat ini bantuan terus disalurkan, seperti sembilan bahan pokok (Sembako) yang bersumber dari bantuan perusahaan dan pemerintah daerah.
Tidak hanya itu, pengawasan dan pendataan terhadap kesehatan warga juga menjadi perhatian, karena itu telah dilakukan pemeriksaan dan pengobatan kesehatan gratis yang dilakukan tenaga medis dari Puskesmas Tumbang Sangai juga dari tim kesehatan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kotim.
(ZR/beritasampit.co.id)
