Pemkot Banjarmasin Kirim Bantuan Untuk Korban Banjir Katingan

Wali Kota Banjarmasin H Ibnu Sina saat melepas bantuan untuk banjir di Kabupaten Katingan, Kalteng.//Ist-Antaranews Kalsel/Sukarli;

BANJARMASIN – Banjir yang melanda sebagian besar Provinsi Kalimantan Tengah mengundang perhatian daerah lain, salah satunya Pemerintah Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel).

Melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat, Pemerintah Kota Banjarmasin mengirimkan bantuan, khususnya untuk korban banjir di Kabupaten Katingan, Kalimantan Tengah (Kalteng) yang terdampak cukup parah.

Bukan saja bantuan berupa sembako, selimut, perahu karet, dan oksigen, personel BPBD Kota Banjir Banjarmasin juga ditempatkan dikawasan banjir di Katingan untuk membantu para relawan.

Pelepasan pengiriman bantuan sembako dan lainnya untuk korban banjir di Kalteng itu dilepas Wali Kota Banjarmasin, H Ibnu Sina, di Balai Kota Banjarmasin.

“Selain bantuan berupa bahan pangan, selimut, oksigen, dan perahu karet itu, personel BPBD Kota Banjarmasin juga akan bertugas di sana selama sepekan untuk membantu para relawan,” kata Plt Kepala BPBD Kota Banjarmasin, H Edy Wibowo di kutip dari Antara, Kamis 9 September 2021.

Wali Kota Banjarmasin H Ibnu Sina usai melepas personel BPBD kota setempat, mengatakan pemerintah kota ikut berduka atas musibah banjir besar di wilayah Kalteng.

“Kita berharap bantuan yang dikirim Pemkot Banjarmasin ini dapat membantu kesulitan masyarakat di sana yang mengalami musibah,” tuturnya.

Menurut dia, bantuan untuk warga korban banjir di wilayah Katingan, Kalteng dan sekitarnya, tidak hanya mengalir dari pemerintah kota, namun juga masyarakat Kota Banjarmasin melakukan swadaya untuk membantu saudara-saudaranya di sana.

“Saat musibah banjir di Kota Banjarmasin dan sekitarnya juga di provinsi kita ini, mereka, saudara-saudara kita termasuk pemerintah kabupaten/kota di Kalteng juga sigap membantu kita, kita balas membantu mereka,” paparnya.

Ibnu Sina menyampaikan pemerintah kota telah memberikan izin bagi relawan yang mengumpulkan donasi untuk membantu banjir di Kalteng tersebut.

“Bantuan yang dikumpulkan masyarakat masuk ke pemerintah kota, baik melalui dinas sosial maupun BPBD kita catat dengan baik untuk dipertanggungjawabkan,” tuturnya.

Dia menyatakan dengan adanya musibah banjir di Provinsi Kalteng, Pemkot Banjarmasin meningkatkan kewaspadaan, sehingga kejadian banjir besar pada awal tahun lalu tidak terjadi lagi.

“Saya sudah perintahkan kepada camat, lurah hingga pasukan turbo untuk melakukan pembersihan drainase dan sungai, sehingga semua bisa berjalan lancar,” pungkasnya.

(Antara/BS-65/beritasampit.co.id)