PGRI Kotim Peduli Bencana Banjir Wilayah Utara, Bantu 600 Paket Sembako

BANTUAN SEMBAKO : PGRI KOTIM FOR BERITA SAMPIT - Ketua Pengurus Kabupaten PGRI Kotim Suparmadi menyerahkan langsung bantuan paket sembako kepada korban bencana banjir di wilayah Kecamatan Parenggean.

SAMPIT – Pengurus Kabupaten PGRI Kotawaringin Timur (Kotim), Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) melalui ‘PGRI Kotim Peduli Bencana’ mengadakan penggalangan bantuan untuk membantu korban bencana banjir. Hasilnya, terkumpul sebanyak 600 paket sembako bahkan sudah disalurkan dan didistribusikan untuk 7 kecamatan.

“Penyerahan bantuan 600 paket sembako untuk wilayah utara Kotim kami pusatkan di Kecamatan Parenggean,” ucap Ketua Pengurus Kabupaten PGRI Kotim H. Suparmadi, Minggu 12 September 2021.

Adapun 7 kecamatan yang sejak beberapa pekan masih diterjang banjir itu meliputi, Bukit Santuai, Telaga Antang, Mentaya Hulu, Antang Kalang, Tualan Hulu, Parenggean termasuk Kota Besi.

“Bantuan untuk korban banjir kami serahkan kepada masing-masing Ketua Pengurus PGRI yang ada di kecamatan. Kemudian, diserahkan kembali kepada para guru yang terdampak bencana banjir, sisanya kami berikan untuk masyarakat umum,” ujar Suparmadi.

BACA JUGA:   Polisi Ringkus Spesialis Curanmor di Sampit yang Resahkan Warga

Dia mencontohkan, wilayah Kecamatan Bukit Santuai terdapat sekitar 85 guru yang terdaftar dan terdampak bencana banjir. Sedangkan paket sembako yang diserahkan melalui ‘PGRI Kotim Peduli Bencana’ kepada Pengurus PGRI di kecamatan sebanyak 100 paket.

“Kami ucapkan terima kasih kepada donatur terutama seluruh kepala sekolah dan guru, karena telah berpartisipasi membantu untuk mengurangi beban guru dan masyarakat terdampak akibat bencana banjir yang melanda,” tandasnya.

HASIL BANTUAN : PGRI KOTIM FOR BERITA SAMPIT – Ketua dan Pengurus Kabupaten PGRI Kotim memperlihatkan hasil bantuan untuk korban bencana banjir hasil penggalangan bantuan melalui kepala sekolah, guru dan masyarakat umum.

Sekadar diketahui, penggalangan bantuan berupa paket sembako itu melalui seluruh kepala sekolah secara pribadi dan para guru. Selain itu, ada juga sumbangan dari masyarakat yang peduli akan guru terdampak bencana banjir di wilayah utara Kotim.

BACA JUGA:   Disdik Kotim Minta Sekolah Tingkatkan Sosialisasi TPPK Untuk Pencegahan Perundungan

Penggalangan bantuan itu dipusatkan di Kantor Sekretariat PGRI Kotim Jalan Ahmad Yani, Sampit.

Disamping itu, ada juga PGRI kecamatan yang sama-sama membuka penggalangan bantuan terutama kecamatan yang tidak terkena bencana banjir.

Salah satunya, Pengurus Kecamatan PGRI Mentaya Hilir Utara kerja sama Agen BRILink Sabarudin. Mereka berhasil mengggalang bantuan totalnya 200 sak beras (5 kg/sak).

Bantuan itu sudah diserahkan langsung oleh Korwil UPT Disdik Kecamatan Mentaya Hilir Utara bersama pengurus melalui Kecamatan Kota Besi. (ifin/beritasampit.co.id).