PALANGKA RAYA – Wakil Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Edy Pratowo menerima secara simbolis bantuan Tanggap Darurat Bencana Banjir Kalteng dari Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Induk Wilayah Kalimantan Selatan dan Kalteng (Kalselteng). Penyerahan bantuan dilaksanakan di Ruang Kerja Wakil Gubernur Kalteng, Jumat 17 September 2021.
Bantuan diserahkan secara langsung oleh General Manager (GM) PLN Unit Induk Wilayah Kalselteng Tonny Bellamy kepada Wakil Gubernur Edy Pratowo. Bantuan yang diberikan untuk masyarakat terdampak banjir di Kalteng sebesar Rp. 225.000.000.
Edy Pratowo menyampaikan ucapan terima kasih kepada GM PLN dan jajaran yang telah berpartisipasi dalam membantu masyarakat Kalteng yang terdampak musibah banjir.
“Saya mewakili Pemerintah Provinsi Kalteng, pada kesempatan yang baik ini mengucapkan terima kasih, dan penghargaan yang tinggi kepada jajaran PLN yang telah berpartisipasi dalam ikut membantu masyarakat kita yang terdampak musibah banjir di Kalteng. Kami berharap PLN juga terus menjadi organisasi yang terdepan, dalam memberikan pelayanan khususnya bidang kelistrikan,” tuturnya.
Edy juga menyampaikan, pada tanggal 16 September 2021, pihaknya juga telah menerima kunjungan Menteri Sosial di Jalan Mendawai dan Kabupaten Katingan, dalam rangka meninjau dan melihat secara langsung kondisi banjir di Kalteng serta turut mendistribusikan bantuan untuk masyarakat yang terdampak banjir.
Kunjungan Mensos sekaligus melakukan pemadanan data penerima bantuan sosial Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan non Tunai (BPNT) atau Program Sembako di wilayah Provinsi Kalteng.
Penanganan bencana banjir di Kalteng, sebelumnya, Pemerintah Provinsi juga telah mendistribusikan bantuan ke daerah-daerah yang terdampak banjir.
Sementara itu, General Manager (GM) PLN Unit Induk Wilayah Kalselteng Tonny Bellamy mengatakan, bahwa maksud dan tujuan kedatangan pihaknya ke Kalteng, selain menyerahkan bantuan sebagai bentuk keprihatinan serta meringankan beban masyarakat yang terdampak banjir, sekaligus untuk melakukan silahturahmi dengan pihak Pemerintah Provinsi Kalteng.
Menurut Tonny, bahwa saat ini keberadaan listrik di Kalteng sudah ada daya yang besar hingga 550 MW, hal ini membuka peran investasi.
“Kami harapkan Pak Wagub bisa menyosialisasikan agar kawasan industri bisa tumbuh, kami siap memfasilitasi terkait bidang kelistrikan agar bisa banyak investor yang berdatangan,” tandasnya. (Hardi/beritasampit.co.id).
