Kembali Bangkitkan Ekonomi Daerah, Pemkab Kotim Maksimal Genjot Vaksinasi

ILHAM/BERITA SAMPIT - Bupati Kotim Halikinnor, didampingi Istri serta Sekda Kotim Fajrurrahman, menyempatkan waktu luangnya untuk nonton di Bioskop yang ada di Citimall Sampit, Selasa 28 September 2021 sore.

SAMPIT – Secara perlahan aktivitas masyarakat Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) mulai terbiasa berdampingan dengan Covid-19. Tempat-tempat hiburan pun kini sudah diperbolehkan buka meski dengan aturan tetap memperhatikan protokol kesehatan.

Guna mempercepat proses ekonomi daerah,  Pemerintah Kabupaten Kotim terus menggenjot memaksimalkan vaksinasi ke masyarakat, sehingga sebagian besar masyarakat Kotim telah tervaksin bukan hanya tahap pertama, namun juga sudah vaksinasi tahap kedua.

“Memaksimalkan vaksinasi ke masyarakat ini yang menjadi perhatian kita demi mewujudkan semangat ekonomi daerah ini normal kembali,” kata Bupati Kotim Halikinnor, Rabu 29 September 2021.

BACA JUGA:   Uang Ratusan juta Terbakar saat Jago Merah Mengamuk

Diakui Halikin, Pemerintah Kotim kini telah mengeluarkan kebijakan untuk kawasan tempat hiburan yang boleh beroperasional, salah satunya seperti bioskop.

Bahkan sejak 16 September lalu, untuk bioskop sudah mulai buka, dengan catatan pihak pengelola tetap memperhatikan prokes pada para pengunjung yang datang.

“Namun kendala saat ini sesuai aturan apalagi bioskop ini online dari pusat, dan melalui peraturan Mendagri pengunjung yang boleh masuk ke tempat hiburan minimal sudah 2 kali vaksin, hal itu yang jadi kendala bahwa banyak warga ingin sekali menonton tetapi masih belum mendapatkan melakukan vaksin kedua,” ujar Halikin.

BACA JUGA:   Harga Daging Ayam di Sampit Masih Normal, Rp40 Ribu Per Kilogram

“Adanya keputusan dari pusat itu membuat kita tidak bisa mengambil kebijakan. Tapi ini menjadi perhatian kita bagaimana bisa memaksimalkan melaksanakan vaksinasi. Terutama yang sudah satu kali vaksin kita harapkan bisa menambah persentase vaksin yang kedua kali,” lanjutnya.

Halikin berharap Pemerintah Pusat bisa membuat kebijakan dan mengevaluasi aturan tersebut, apa lagi sudah terjadi penurunan penderita Covid-19 di Kotim.

“Terutama yang dari perusahaan-perusahaan bisa dibuka kembali dan karyawannya bebas berbelanja sehingga perekonomian kita bisa bersemangat lagi dan bangkit kembali,” pungkasnya. (Cha/beritasampit.co.id).