Warga Desa Serambut Berebut Mau Hibahkan Tanah, Untuk Apa Ya?

HASIL MUSRENBANGDES : ARIFIN/BERITA SAMPIT - Kepala Desa Serambut (kanan) menerima hasil Musrenbangdes RKPDes didampingi Kasi PMD Kecamatan Pulau Hanaut. Penyerahan hasil musyawarah itu dipusatkan di balai pertemuan Desa Serambut.

SAMPIT – Keseriusan untuk membangun desa agar lebih maju lagi, diperlukan adanya dukungan semua stakeholder salah satunya melalui warga setempat.

Melalui Musrenbangdes dalam rangka membahas dan menyepakati Rancangan Kerja Pembangun Desa (RKPDes) tahun anggaran 2022, terungkap bahwa warga Desa Serambut, Kecamatan Pulau Hanaut, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), justru antusias.

Mereka terlihat rebutan mengajukan diri hanya untuk menghibahkan tanah miliknya demi terbangunnya fasilitas kesehatan di desa.

“Pada saat pengusulan akan dibangunkan Polindes, ternyata warga desa ada yang bersedia bahkan siap untuk menghibahkan tanahnya. Ternyata tidak hanya satu warga desa, bahkan banyak yang bersedia,” ujar Camat Pulau Hanaut Sufiansyah melalui Kasi PMD Dedy Agung Prasetyo usai Musrenbangdes, Rabu 6 Oktober 2021.

Meskipun warga sangat antusias untuk menghibahkan tanah. Akan tetapi, lanjut Dedy, pihak kecamatan memberikan arahan agar pemerintah desa setempat memperhatikan lokasi tanah yang akan dihibahkan.

“Saran kami dari kecamatan, lihat dulu letak tanah yang dihibahkan. Kami harapkan, lokasinya yang strategis supaya warga desa yang ingin berobat atau memeriksa kesehatan tidak terlalu jauh dan kesulitan,” kata Dedy.

Secara garis besar, tambahnya, hasil Musrenbangdes untuk tahun 2022 di Desa Serambut mengusulkan, peningkatan jalan usaha tani, pemeliharaan jembatan, saluran irigasi pertanian hingga pembangunan fisik Polindes. (ifin/beritasampit.co.id).