BKSDA Terima Dua Laporan Kemunculan Orang Utan di Kotim

IST/BERITA SAMPIT - Dua individu orang utan diduga induk dan anaknya, yang muncul di perkebunan warga di Desa Bapanggang, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang Kotim, Kamis 7 Oktober 2021.

SAMPIT – Pos Jaga Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sampit, Kalimantan Tengah, menerima dua laporan kemunculan orang utan di kebun buah milik warga di Kelurahan Tanah Mas Kecamatan Baamang, dan Desa Bapanggang Raya Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Kamis 7 Oktober 2021.

Komandan Pos Jaga BKSDA Sampit, Muriansyah mengungkapkan bahwa pihaknya segera menindaklanjuti laporan tersebut, mengingat warga merasa resah dan takut beraktivitas dengan kemunculan orang utan tersebut.

BACA JUGA:   Pemkab Akui Pembukaan Hutan untuk Perkebunan Semakin Memperparah Banjir di Kotim

“Hari ini kita akan ke Kelurahan Tanah Mas dulu mencek lokasinya. Besoknya kita akan lanjut mencek lokasi kemunculan orang utan itu di Desa Bepanggang,” kata Muriansyah kepada media ini.

Sementara itu, dari video yang dikirim warga melalui ponsel dengan durasi 42 detik ke pihak BKSDA Sampit, tampak seekor induk orang utan dengan ukuran cukup besar dan anaknya sedang asyik bergelantungan.

BACA JUGA:   Jalan Rusak di Desa Tanjung, Bawan dan Kuayan Mulai Diperbaikan

“Iya kalau yang di Desa Bapanggang kelihatannya ada 2 individu induk dan anaknya,” paparnya.

“Sedangkan yang di Desa Tanah Mas infonya orang utan remaja. Tapi saat observasi tadi kita tidak menemukan orang utannya,” tandasnya. (Cha/beritasampit.co.id).