BGA Region Pundu Latih Pelaku UMKM

IST/BERITA SAMPIT - Peserta Antusias Mengikuti pelatihan yang diselenggarakan PT BGA Grup di Pundu.

SAMPIT – Salah satu usaha yang mampu menyokong ekonomi negara adalah Industri rumah tangga.

Dengan berkembangnya industri rumah tangga akan mampu meningkatkan ekonomi masyarakat dan menciptakan peluang kerja di masyarakat.

Saat ini banyak berkembang industri rumah tangga terutama dalam pengolahan makanan. Tentu saja hal ini menjadi perhatian khusus antara lain tentang ijin usahanya dan keamanan produk pangan yang dihasilkan.

Salah satu cara untuk mengontrol keamanan dan kesehatan pangan untuk produk pangan olahan rumah tangga adalah kegiatan Pelatihan Keamanan Pangan (PKP).

Dalam rangka pengembangan usaha pengolahan makanan industri rumah tangga di masyarakat desa sekitar, Bumitama Gunajaya Agro (BGA) Group Region Pundu melalui program Corporate Social Responsibility mengadakan PKP.

Sasaran pelatihan ini dalah para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah ( UMKM) terutama yang menjalankan usaha pengolahan makanan.

“ Tujuan kegiatan ini dilaksanakan adalah untuk meningkatkan keamanan dan mutu produk PIRT. Diharapkan dengan adanya kegiatan ini mampu mendorong peningkatan industri pangan rumah tangga yang sudah dijalankan di desa – desa sekitar perusahaan. Hal ini sesusai dengan misi perusahaan yaitu menciptakan masyarakat yang sejahtera dan mandiri,” ungkap Rizki Munadhil selaku Manager PNLA BGA Group pada saat pembukaan pelatihan.

BACA JUGA:   Viral Video Masyarakat Tanam Sayur dan Berenang di Jalan Rusak di Mentaya Hulu

Untuk pemateri PKP adalah Bambang Supiansyah, S.IP, M.Kes dan Issoli Roosevelt M. M., S.Si, Apt berasal dari tim Penyuluh Keamanan Pangan Kabupaten Kotawaringin Timur Kalimantan Tengah.

Para Pemateri menyampaikan materi mulai dari keamanaan pangan, Bahan Tambahan Pangan (BTP), Pengemasan pangan sampai dengan pengurusan ijin P-IRT.

Kegiatan ini sendiri dilaksanakan selama 2 hari mulai tanggal 7 – 8 Oktober 2021 di gedung PNLA PT. Windu Nabatindo Lestari (BGA Group) yang berada di Desa Pundu Kecamatan Cempaga Hulu.

Total ada 15 peserta yang hadir dalam pelatihan tersebut yang bersala dari Desa – Desa di sekitar perusahaan dan mempunyai berbagai macam jenis produk olahan rumah tangga, mulai dari telur asin, keripik, peyek, kue kering hingga madu kelulut.

BACA JUGA:   Pemkab Akui Pembukaan Hutan untuk Perkebunan Semakin Memperparah Banjir di Kotim
IST/BERITA SAMPIT – Peserta Antusias Mengikuti pelatihan yang diselenggarakan PT BGA Grup di Pundu.

Salah satu peserta pelatihan adalah Amrin Ma’ruf, yang merupakan seorang pemuda yang bersama keluarga menjalankan usaha telur asin di Desa Pundu Kecamatan Cempaga Hulu.

“Pelatihan ini sangat bagus sekali, dapat menambah pengetahuan dalam keamanan pangan. Pelatihan ini memberikan semangat tersendiri agar saya bisa mendapatkan ijin P-IRT untuk usaha saya. Terima kasih BGA yang sudah menjembatani adanya pelatihan ini “ kata Amrin di akhir kegiatan.

Diakhir pelatihan ini, para peserta akan mendapatkan Sertifikat Penyuluhan Keamanan Pangan yang nantinya akan dapat digunakan sebagai salah satu syarat untuk mendaftarkan Produk Industri Rumah Tangga atau lebih dikenal sebagai ijin P – IRT.

(Kawit/beritasampit.co.id)