Kebakaran di Samuda Kota Diduga Akibat Korsleting Listrik

IST/BERITA SAMPIT - Polisi sedang mengumpulkan bukti dan keterangan pada warga di sekitar puing-puing rumah yang sudah ludes terbakar di Kelurahan Samuda Kota. Kamis 14 Oktober 2021.

SAMPIT – Dari hasil pengumpulan bukti dan keterangan saksi oleh kepolisian melalui Polsek Jaya Karya, kebakaran yang terjadi di jalan HM Nur RT 001 Rw 001 Kelurahan Samuda Kota, Kecamatan Mentaya Hilir Selatan, Kabupaten Kotawaringin Timur, diduga akibat hubungan arus pendek.

Kapolsek Jaya Karya Iptu. Triawan Kurniadi menjelaskan berdasarkan dari kesaksian korban pemilik rumah Hj Anung Rahmah, bahwa asal mula api dari rumah Alimatussakdiah (58) alias Acil Atus, yang mana pada saat itu cuaca dalam keadaan hujan lebat disertai petir.

BACA JUGA:   IMB Dipertanyakan, Pembangunan Mall Megah di Lingkar Utara Sampit Berlanjut

“Diperkirakan akibat arus pendek listrik dikarenakan sambaran petir yang terjadi pada saat hujan lebat tersebut,”Kata Triawan, Kamis 14 Oktober 2021.

Kondisi bangunan rumah yang terbuat dari kayu dan juga lapuk, membuat api dengan cepat membesar dan membakar rumah itu, yang kemudian menjalar ke rumah sebelah milik Hj. Anung Rahmah (70) dan menghanguskan kedua rumah tersebut.

BACA JUGA:   Terpilih Jadi Anggota DPRD Kalteng, Abdul Hafid: Kemenangan Masyarakat Kotim dan Seruyan

Selama 30 menit upaya pemadaman yang sempat dilakukan menggunakan mesin air dan dibangu mobil pemadam kebakaran Kabupaten Kotim sebanyak 1 unit, tetapi kobaran api yang semakin membesar tak terkendali sehingga menghanguskan seluruh bagian rumah.

“Api dapat dipadamkan sekitar pukul 16.30 wib. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, kerugian material yang dialami korban kurang lebih Rp 350 juta rupiah,”tutupnya.

(Cha/beritasampit.co.id)