Wisata Rafting di Sungai Desa Riam Tinggi dan Keindahan Alamnya

ANDRE/BERITA SAMPIT - Wisatawan saat mencoba Rafting beberapa waktu lalu di sungai Riam Tinggi.

NANGA BULIK – Rafting atau arung jeram di Desa Riam Tinggi, Kecamatan Delang, Kabupaten Lamandau menawarkan keindahan alam dan arung jeram yang memacu adrenalin.

Jika tengah berwisata ke Kabupaten Lamandau, maka jangan lewatkan untuk menjajal sensasi arung jeram di sana. Jarak menuju Desa Riam Tinggi dari pusat Kota Nanga Bulik sekitar 70 km dengan waktu tempuh kurang lebih satu jam setengah.

Kepala Desa Riam Tinggi, Endang mengatakan, jarak sungai yang ditempuh untuk rafting adalah sekitar 7 km dengan waktu tempuh sekitar satu jam setengah, dari total perjalanan dimulai dari star perbatasan Desa Landau Kantu dan sampai finish di perbatasan Desa Sepoyu.

“Ada delapan jeram, merupakan sejumlah jeram ekstrem di Sungai Riam Tinggi, tentunya di dapat kalau kondisi sungai sedang surut,” kata Endang kepada beritasampit.co.id melalui telepon, Kamis 14 Oktober 2021.

BACA JUGA:   Kisah Penggelapan Uang dan Judi Online Kasir Perusahaan PT Hutanindo Lestari Raya Timber

Kedelapan jenis jeram itu merujuk pada batu dan jeram dimana wisatawan bisa melewatinya selama berarung jeram.

Selain itu, wisatawan juga dapat menikmati pemandangan alam dan penduduk lokal yang sedang beraktivitas dengan khas tradisional mereka yang menggunakan bubu (Perangkap Ikan) di pinggir sungai Riam Tinggi.

Endang juga meyakinkan para pengunjung untuk tidak perlu khawatir dengan keamanan di sana. Para pemandu dan tim penyelamat sudah terlatih. Sebelum rafting dimulai, pengunjung diberikan briefing terlebih dahulu.

Di masa pandemi seperti ini, Endang juga mengatakan para pengunjung yang ingin rafting diwajibkan untuk menunjukkan kartu vaksin. Pihaknya tetap mengedepankan protokol kesehatan.

BACA JUGA:   Pasar Murah Langkah Strategis Menekan Inflasi Selama Ramadan dan Idul Fitri

“Kami juga membatasi jumlah pengunjung saat pandemi. Yang biasanya 100 persen pengunjung per hari, kami kurangi 50 persen dan tiap hari terhitung sejak dibukanya destinasi wisata Riam Tinggi dalam minggu ini terakhir ada sekitar lebih 300 orang pengunjung, dan 3 wisatawan asing dari Spanyol yang sudah berkunjung,” ungkapnya.

Sementara itu, Jati salah satu pengunjung wisata Desa Riam Tinggi mengatakan, semua keindahan alam di desa tersebut sangat natural dan lagi keramahan penduduk lokal dalam berinteraksi sangat ramah.

“Keindahan alamnya sangat alami, warga Desa Riam Tinggi juga sangat welcome dengan kami para pengunjung,” katanya. (Andre/beritasampit.co.id).