SUKAMARA – Ketua Nahdlatul Ulama Sukamara, Aspihani mengatakan bahwa pihaknya juga ikut dilibatkan dalam upaya untuk pengembangan pesantren modern Nurul Hijrah yang baru berdiri di Bumi Gawi Barinjam.
Menurut Aspihani, NU Sukamara telah ikut berpartisipasi dalam pengembangan Pesantren Modern Nurul Hijrah yang saat ini masih berpusat di Masjid Agung Sukamara.
“Kita juga dilibatkan banyak oleh pemerintah daerah, seperti banyak pengurus yayasannya juga merupakan orang-orang NU juga terlibat langsung dalam pengurusan di pesantren,” terang Aspihani usai apel peringatan Hari Santri Nasional di Halaman Masjid Agung, Jumat 22 Oktober 2021.
Aspihani juga menegaskan jika NU Sukamara siap ikut berperan dalam memajukan pesantren Nurul Hijrah, demi terciptanya santri berkualitas yang mampu membangun daerah dan bangsa.
“Kita juga siap membantu dan berperan aktif memajukan pondok pesantren di Sukamara ini,” terang Aspihani.
Pada 2019, pemerintah pusat telah mengesahkan undang-undang nomor 18 tahun 2019 tentang pesantren, undang-undang tersebut berfungsi sebagai rekognisi, afirmasi dan fasilitasi bahwa pesantren tidak hanya mengembangkan fungsi pendidikan, tapi juga mengembangkan fungsi dahwah dan fungsi pemberdayaan masyarakat.
Karena itu, melalui peringatan Hari Santri Nasional tahun ini, Aspihani berharap santri yang ada di Sukamara dapat berperan aktif dalam segala bidang sesuai dengan tema peringatan Hari Santri tahun ini yaitu Santri Siaga Jiwa Raga.
“Karena santri sudah ditempa di Pesantren, maka harus siap menghadapi apapun untuk kelangsungan bangsa kita dan NKRI harga mati,” tukas Aspihani.
(enn/beritasampit.co.id)
