Gedung Senator Dari Kerajaan Romawi Dibangun di Pangkalan Bun

IST/BERITA SAMPIT - Gedung Serba Guna gaya arsitektur duplikat Kerajaan Romawi yang ditempati para Senator.

PANGKALAN BUN – Arsitektur duplikat Gedung Senator dari Kerajaan Romawi telah dibangun di tengah-tengah lokasi Obyek Wisata Pangkalan Bun Park yang sudah akrab disebut lokasi wisata ‘PP’ di Jalan HM. Rafii Pangkalan Bun, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar).

Duplikat Gedung gaya Kerajaan Romawi yang ditempati para Senator, ternyata Gedung Serba Guna milik Pemkab Kobar yang saat ini sedang terus digenjot pembangunannya oleh pelaksana CV. Azka Pratama dan Konsultannya PT. Bhakti Nusa Persada Pangkalan Bun.

Kepala Dinas PUPR Kabupaten Kobar Juni Gultom, saat dikonfirmasi beritasampit.co.id Jumat, 29 Oktober 2021 membenarkan Gedung Serba Guna dibangun dengan gara Gedung Kerajaan Romawi.

BACA JUGA:   Ketua MUI Kobar Prihatin, Iklan Judi Slot Online Membawa Salah Satu Nama Agama

“Itu hanya aliran arsitektur mediteranian yang menghadirkan arsitektur berskala internasional di Pangkalan Bun, untuk menambah khasanah perkembangan arsitek. Dan meningkatkan daya saing infrastruktur guna kepentingan publik berupa gedung pertemuan yang mampu menampung jumlah undangan sekitar 5000 orang,” jelas Juni.

Pembangunan Gedung Serba Guna ini dalam waktu dekat selesai. Doa dari masyarakat tentu dibutuhkan Agar tahun 2022 gedung serba guna ini diresmikan.

Bupati Kobar Hj. Nurhidayah saat monitoring ke lokasi pembangunan mengatakan, Gedung Serba Guna dibangun di lokasi Obyek Wisata Pangkalan Bun Park, merupakan salah satu bentuk komitmen kuat pemerintah daerah dalam menjamin terciptanya nilai kebersamaan serta makna pengembangan aktivitas sosial masyarakat.

BACA JUGA:   Kapolres Kobar Hadiri Launching Rute Baru Maskapai Batik Air

“Kita ingin terus membenahi area yang sempat mangkrak selama bertahun-tahun ini agar lebih memiliki kemanfaatan bagi masyarakat, Insya Allah target pembangunan selesai tahun 2022,” ujar Nurhidayah.

Gedung Serba Guna itu, nantinya, selain dimanfaatkan oleh Pemerintah, juga bisa dimanfaatkan oleh lembaga lainnya dan masyarakat yang akan menggelar hajatan seperti resepsi pernikahan dan event baik indoor maupun outdoor.

Nurhidayah mengharapkan bahwa dengan adanya pengembangan lokasi Pangkalan Bun Park, masyarakat bisa lebih optimal dalam memberikan kontribusi melalui aktivitas komunitas-komunitas kreatif yang telah mulai menjamur di Kobar yang bisa memanfaatkan fasilitas tersebut. (Man/beritasampit.co.id).