PALANGKA RAYA – Kepala Dinas Perhubungan Kota Palangka Raya, Provinsi Kalimantan Tengah Alman P Pakpahan menyatakan bahwa pihaknya memberikan pelayanan antar jemput secara gratis bagi warga yang menjadi peserta vaksinasi Covid-19.
Untuk sementara layanan antar jemput warga yang akan mengikuti vaksin tersebut difokuskan di wilayah pinggiran untuk mempermudah akses masyarakat mengikuti vaksinasi Covid-19.
“Layanan antar jemput secara gratis dimulai hari ini. Layanan gratis ini untuk menyukseskan program vaksinasi COVID-19 di daerah ini dengan menyesuaikan kepadatan penduduk dalam suatu wilayah. Nantinya layanan antar jemput warga ini akan kita perluas sesuai kebutuhan dan kondisi di lapangan,” kata Alman, dikutip dari Antara, Rabu 3 November 2021.
Ia mengatakan syarat untuk mendapatkan layanan antar jemput gratis peserta vaksinasi ini cukup menghubungi nomor kontak yang telah disiapkan Dinas Perhubungan Palangka Raya.
“Selain itu, masyarakat juga dapat dikoordinasikan oleh ketua RT, RW atau Lurah kepada kami atau nomor yang sudah tersedia. Nanti sesuai jadwal vaksin petugas kami akan mengantar jemput peserta ke lokasi vaksinasi,” kata Alman.
Dia menerangkan setidaknya ada 12 nomor kontak yang dapat dihubungi masyarakat untuk mendapatkan layanan antar jemput vaksinasi Covid-19 tersebut, yakni 082158205232, 082358542260, 081352755004, 082154088171, 082158412484, 82350816465, 082150569181, 081349112110, 081250846765, 082122009237, 082155973429, dan 082358883318.
“Layanan ini sebagai salah satu inovasi sesuai arahan pimpinan bahwa di tengah pandemi kita harus terus berkreasi sesuai tupoksi, termasuk aktif menyukseskan program vaksinasi Covid-19,” katanya.
Melalui layanan antar jemput gratis ini Dishub Palangka Raya juga mensosialisasikan penerapan protokol kesehatan secara ketat serta pentingnya ikut program vaksinasi Covid-19.
Dalam program vaksinasi COVID-19, Pemerintah Kota Palangka Raya selain dilakukan secara langsung di pusat layanan kesehatan, juga jemput bola dengan sasaran warga pinggiran.
Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin mengatakan vaksinasi massal di berbagai tempat, baik di dalam maupun luar kota ini agar vaksinasi Covid-19 semakin merata, sehingga penduduk terlindungi dari ancaman penyebaran virus tersebut.
Wali Kota menerangkan vaksinasi COVID-19 untuk dosis pertama di kota itu mencapai 80,06 persen atau 178.872 orang dari 223.417 target warga yang wajib vaksin sudah disuntik dosis pertama.
(Ant/BS-65)
