Bupati Kobar Harap November 2021 Vaksinasi Mencapai Target 70 Persen

Ilustrasi_Kang Maman

PANGKALAN BUN – Bupati Kotawaringin Barat (Kobar) Hj. Nurhidayah, mengharapkan vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Kobar mencapai target 70 persen pada bulan November 2021 ini.

“Sehingga dalam rangka mencegah penyebaran Covid-19, kekebalan komunal masyarakat dapat terbentuk dan wilayah Kabupaten Kobar semakin Hijau,” kata Nurhidayah dalam laporannya diunggah melalui akun Diskominfo Kobar, Jumat 12 November 2021.

Menurut Nurhidayah, Pemkab Kobar bersama lembaga non Pemerintah lainnya terus menggencarkan pelaksanaan vaksinasi Covid-19. Saat ini capaian vaksinasi dosis pertama di Kobar dari seluruh sasaran telah mencapai 147.122 orang.

“Secara persentase, vaksin dosis pertama mencapai 72.372 persen dari seluruh jumlah sasaran 203.286 orang. Sementara ini untuk vaksinasi dosis kedua sudah mencapai 84.697 orang atau 41,644 persen,” ungkapnya.

Adapun sasaran vaksinasi di Kobar terdiri dari tenaga kesehatan 1.725 orang, lansia 13.597 orang, pelayan publik 23.407 orang, masyarakat umum/rentan 138.344 orang, dan remaja 26.213 orang.

Berdasarkan data Pemkab Kobar, capaian sasaran untuk SDM Kesehatan penerima dosis pertama sebanyak 2.603 orang atau 150,90 persen, dan dosis 2 sebanyak 2.532 orang atau 146,78 persen. “Untuk dosis 3 atau booster sudah sebanyak 1.810 orang atau 104,93 persen,” ungkap Nurhidayah.

Sementara, untuk Lansia dosis pertama mencapai 7.673 orang atau 56,43 persen dan dosis kedua 5.496 orang atau 40,42 persen serta petugas pelayanan publik, penerima dosis pertama 21.112 orang atau 90,20 persen dan dosis kedua 18.539 orang atau 79,20 persen.

Selanjutnya masyarakat umum atau rentan, penerima dosis pertama 97.338 orang atau 70,35 persen dan dosis kedua sebanyak 47,549 orang atau 34,37 persen.

“Sementara itu sasaran untuk remaja yang sudah menerima dosis pertama 18.406 orang atau 70,22 persen dan dosis kedua 10.582 orang atau 40,369 persen,” papar Nurhidayah.

Dia mengimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Kobar untuk tetap meningkatkan disiplin protokol kesehatan dengan melakukan gerakan 5M (Memakai masker, Mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir, Menjaga jarak, Menjauhi kerumunan, Membatasi mobilisasi dan interaksi). (Man/beritasampit.co.id).