Air Mulai Surut, Polisi Imbau Pengedara Tetap Berhati-hati

Kasat Lantas Polres Katingan Iptu Lenina Olin

 

KASONGAN – Debit air di jalan Trans Kalimantan Kereng Pangi – Kasongan mengalami penurunan, para pengedara diminta untuk tetap waspada mengiatkan ada sebagian jalan masih terendam dengan arus cukup deras.

Kapolres Katingan AKBP Paulus Sonny Bhakti Wibowo melalui Kasat Lantas Polres Katingan Iptu Lenina Olin mengatakan penurunan debit air sudah terjadi dari tadi pagi.

Meski begitu ada beberapa ruas jalan seperti KM 6 Kasongan Palangka Raya masih tergenang air dengan kondisi air sekira 20-30 Cm. Hal serupa juga terjadi di jalan Km 10 Arah Kasongan Kereng Pangai Genangan air 5 -10 cm.

BACA JUGA:   Dewan Minta Dinas Terkait Perhatikan PJU di Jalan Tjilik Riwut dan Ahmad Yani Kasongan

“Arus lintas kondisinya lancar, ada beberapa jalan yang masih tergenang banjir. Untuk itu kami mengimbau bagi pengendara roda dua agar bisa berhati-hati dan tidak memaksakan menerobos banjir bila kondisi airnya masih deras,” imbau Iptu Lenina Olin dengan beritasampit.co.id. Rabu, 17 November 2021.

Meski air mengalami penurunan Polres Katingan tiada henti-hentinya melakukan uapya dalam menyikapi bencana alam tersebut. Personel disiapkan dalam pengaturan jalan dan membantu kelancaran arus transportasi.

Untuk menjaga keselamatan berlalu lintas, Iptu Lenina mengimbau pengguna jalan tetap waspada selama menggunakan kendaraan terlebih ada jalan-jalan yang mengalami kerusakan sehingga rawan kecelakaan.

BACA JUGA:   Bantu Masyarakat Katingan, Pemprov Kalteng Adakan Pasar Murah

“Tetap hati-hati dan Patuhi Batasan kecepatan yang ada,” tutupnya.

IST/BERITA SAMPIT – Warga Desa Talian Kereng saat mengisi dipinggir jalan akibat debit air masih merendam rumah.

Terpisah salah satu warga Desa Talian Kereng, Maya mengungkapkan meski air mulai mengalami penurunan, ia bersama keluarga masih harus tetap mengungsi akibat air masih merendam rumah.

“Ada penurunan debit air, cuman rumah kami di Km 8 masih terendam air. Terpaksa tetap mengungsi di tenda darurat yang kami buat di pinggir jalan,” ucapnya.

(Kawit/beritasampit.co.id)