Wali Kota Banjarmasin Targetkan Semua Kelurahan Miliki Karang Taruna

Ibnu Sina saat berada di Sungai Biuku bersama Paman Anum dari FKH Banjarmasin memperkenalkan barang cendramata gantungan kunci hasil olahan pelajar difabel yang dibina anggota FKH. Antaranews Kalsel/Hasan Z;

Banjarmasin – Wali Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel), Ibnu Sina, menargetkan pada akhir 2021 seluruh kelurahan di wilayahnya sudah memiliki karang taruna (KT) dalam upaya pembinaan generasi muda.

Menurut Ibnu Sina, dari seluruh kelurahan yang ada di Banjarmasin tinggal sembilan kelurahan yang tidak memiliki karang taruna, Oleh karena itu akhir 2021 seluruh kelurahan sudah membentuk organisasi pembinaan generasi muda. Sementara itu, Kota Banjarmasin memiliki lima kecamatan dan 52 kelurahan.

Melansir dari Antara, target tersebut disampaikan Wali Kota Banjarmasin saat pengarahan kepada kelompok sadar wisata (Pokdarwis) dan Karang Taruna di lokasi Sungai Biuku, Kelurahan Sungai Andai, Kecamatan Banjarmasin Utara, Minggu 21 November 2021.

Menyinggung soal Pokdarwis Wali Kota menyebutkan sudah tercatat 20 Pokdarwis yang segera dikukuhkan oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Banjarmasin.

Bersamaan itu pula diserahkan puluhan kerajinan tangan berupa kayu bekas yang menjadi suvenir atau barang cenderamata hasil olahan pelajar difabel di kawasan Dharma Praja kilometer 5 Banjarmasin.

Kerajinan berupa gantungan kunci berbentuk binatang biuku tersebut bertuliskan Sungai Biuku. Hal itu hasil kerajinan para penyandang cacat yang dibina oleh anggota Forum Komunitas Hijau (FKH) Banjarmasin  Bakti cak.

Ibnu Sina mengapresiasi  hasil kerajinan berupa barang oleh-oleh untuk wisatawan Sungai Biuku tersebut yang menurutnya salah satu bentuk Sapta Pesona, karena itu ia menunggu kreativitas yang lain untuk menyemarakkan kunjungan wisatawan.

Dalam kaitan penyemarakkan kunjungan wisatawan tersebut, Ibnu Sina berpesan seluruh warga bersedia divaksin agar terbentuk kekebalan tubuh terhadap penyakit COVID-19  untuk seluruh warga yang berujung pada pembukaan kembali objek objek wisata.

“Kita berharap dengan  upaya vaksinasi maka ada herd immunity bagi warga hingga COVID-19 segera hilang dan kondisi masyarakat kembali normal maka seluruh objek wisata bisa dibuka kembali,” katanya.

(Antara/BS-65)