KASONGAN – Pemilihan Kepala Desa serentak di Kabupaten Katingan, mendapatkan perhatian publik. Pasalnya, dari 41 Desa yang melaksanakan Pilkades ada seorang Camat di Katingan Kuala ikut menjadi calon kepala desa.
Ia namanya H Surianto pria kelahiran 27 November 1963 itu saat mendaftar calon kades tercatat masih aktif sebagai Camat Katingan Kuala dan akan pensiun per 1 Desember 2021, mendatang.
Setelah pelaksanaan Pilkades, hasil perolehan suara yang didapat H Surya sapaan akrabnya membuahkan hasil yang memuaskan.
Dari empat calon kades di Desa Keramat, Kecamatan Katingan Kuala dia menang telak dengan perolehan suara 363, kandidat lainnya seperti Ardiansyah 233, Riki Suhendra 55, Hepniansyah 25 suara.
Tahapan Pencalonan
Purna Tugas menjadi ASN per 1 Desember 2021, ia didorong masyarakat sekitar untuk tetap mengabdi dengan cara ikut membangun desa.
Sebelum mencalon, Ia mengambil cuti sebagai Camat Katingan Kuala untuk fokus mencalonkan diri di Pilkades. Sedangkan sebagai pengganti seorang pelaksana tugas dari Kabupaten Katingan, Hariawan.
“Tujuannya semua mengabdi, awalnya saya diminta warga untuk mencalon. Saat itu masih aktif menjadi Camat. Kemudian sebelum menginjak langkah untuk mencalon saya minta ijin dulu dengan keluarga, kemudian dengan atasan,” ucapnya bercerita dengan Beritasampit.co.id.
Karena ASN yang ingin ikut dalam Pesta demokrasi harus memenuhi persyaratan sesuai dengan aturan seperti Cuti dan mendapatkan izin tertulis dari Pejabat Pembina Kepegawaian.
“Semua persyaratan saya urus sesuai dengan ketentuan, 1 bulan saya Cuti dari tanggal 23 Oktober-24 November 2021. Dan baru hari ini tanggal 25 saya masuk lagi ngantor jadi Camat dan berakhir 1 Desember nanti paripurna tugas,” jelasnya.
Kenapa Menyalonkan Diri Menjadi Kades ?
Reformasi birokrasi di tingkat bawah yaitu Pemerintahan Desa. Ini merupakan dasar awal keinginan H Surya mencalon jadi Kepala Desa.
Pengalamanya selama 35 tahun menjadi ASN membuat dirinya terpanggil melakukan terobosan dengan kebijakan yang dimiliki Kepala Desa dalam membangun.
Ia berkeinginan semua tahapan pelaksanaan pemerintah desa bisa berjalan sesuai aturan, baik dari peningkatan SDM maupun ketaatan terhadap aturan.
“Maunya saya peran masyarakat sebagai sumber kekuatan dalam pembangunan desa, kemudian pengelolaan dana desa yang terbuka dan penggalian potensi desa bisa maksimal,” katanya.
Kenapa Harus Jadi Kepala Desa Keramat?
Camat mempunyai tugas melaksanakan kewenangan pemerintah yang dilimpahkan oleh Bupati untuk menangani sebagian urusan otonomi daerah.
Menurutnya jabatan Camat merupakan karir yang ditunjuk oleh kepala Daerah atau pimpinan. Sedangkan Kepala Desa merupakan jabatan yang dipilih oleh masyarakat langsung.
“Nyalon menjadi Kades ini juga sebenarnya melihat seberapa saya dinginkan dan diamanahkan masyarakat, alhamdullilah masih diberikan amanah,” ucapnya
Kenapa Desa Keramat?
Sebelumnya menjadi Camat Katingan Kuala, H Surya diketahui pernah menjabat beberapa kali menjadi Lurah dan Pj Kades di wilayah Katingan Kuala.
“Saya pernah menjadi Pj Kades di Desa Keramat kurang lebih 4 tahun, kedekatan saya dengan masyarakat sudah lama. Kultur dan budaya warga sekitarnya tidak asing lagi bagi saya. Jadi sebenarnya pulang kembali ke kampung untuk membangun,” bebernya.
Ia tercatat dua kali menjadi Lurah yakni di Pagatan Hulu dan Pagatan Hilir, kemudian saat itu pernah menjadi 4 Kali Pj Kades, di Desa Kampung Tengah, Desa Keramat, Jaya Makmur, Makmur Utama.
Dirinya berharap nanti amanah menjadi Kades bisa meningkatkan perekonomian masyarakat, peningkatan BUMDES, memperbaiki Infrastruktur jalan dan Olahraga hingga peningkatan wisatawan Domestik di Sungai Kempeng dan menggali potensi desa untuk kesejahteraan masyarakat desa.
Penulis : Maulana Kawit wartawan beritasampit.co.i berdomisili di Kota Kasongan.
