Pemkot Palangka Raya Pastikan Ketersediaan Bahan Pangan saat Nataru

Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil Menengah dan Perindustrian (DPKUKMP) Kota Palangka Raya Rawang (kanan) memantau stok bahan pangan di Pasar Besar, Palangka Raya, Jumat 10 Desember 2021. ANTARA/Rendhik Andika

PALANGKA RAYA – Pemerintah Kota Palangka Raya, Provinsi Kalimantan Tengah, memastikan ketersediaan bahan pangan saat Natal 2021 hingga tahun baru 2022 aman.

Plt Staf Ahli Wali Kota Palangka Raya, Urainu Napulangit, mengatakan, berdasar koordinasi, pantuan di distributor dan pengecer ketersediaan atau stok bahan pangan aman sampai tahun baru mendatang.

Staf Ahli Bidang Ekonomi Pembangunan dan Keuangan itu menambahkan, pihaknya juga akan terus memantau ketersediaan stok bahan pangan. Selain itu, juga melakukan upaya antisipasi kelangkaan bahan pangan selama Natal hingga tahun baru.

Pernyataan itu diungkapkan Urainu usai memantau ketersediaan bahan pokok di Pasar Besar Palangka Raya dan di salah satu gudang milik distributor di Kota Palangka Raya.

BACA JUGA:   Sengketa Lahan Hokim dan Alvin, Yansen Binti: Semua Pihak Diharapkan Menahan Diri

“Berdasar pantauan bersama Dinas Perdagangan, bahwa stok sementara aman terkendali dengan tingkat kenaikan harga-harga batas wajar,” kata Urainu Napulangit, dari Antara, Jumat 10 Desember 2021.

Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil Menengah dan Perindustrian (DPKUKMP) Kota Palangka Raya, Rawang, menambahkan, kenaikan harga mulai terjadi untuk sejumlah komoditi seperti pada minyak goreng, cabai merah, cabai rawit, daging ayam ras, daging ayam kampung dan daging sapi.

Rawang menerangkan kenaikan harga pada sejumlah bahan pokok itu karena dua hal. Pertama karena pengaruh harga nasional dan kedua karena faktor cuaca yang mempengaruhi hasil panen dan distribusi.

BACA JUGA:   Pengurus HMI Korkom UPR dan Komisariat FKIP, FEB, Hukum dan Teknik Periode 2023-2024 Resmi Dilantik

“Contohnya harga minyak goreng naik karena pabrik menaikkan harga. Sementara kenaikan harga cabai saat ini musim hujan, sehingga jumlah produksi berkurang,” katanya.

Meski demikian, pihaknya memastikan pasokan kebutuhan pokok terutama terkait Natal dan tahun baru aman.

Sementara itu, pantauan di lapangan, kenaikan harga terjadi pada ayam ras dari rata-rata Rp28.000 menjadi Rp35.000 per kilogram. Daging sapi dari rata-rata Rp120.000 menjadi Rp130.000 per kilogram.

Kemudian cabai rawit dan merah dari Rp90.000 menjadi Rp100.000 per kilogram. Namun untuk harga bawang merah dan bawang putih tetap stabil di harga Rp25.000 per kilogram.

(Antara/BS65)