PALANGKA RAYA – Persiapan Konferensi Daerah (Konferda) Dewan Pimpinan Daerah Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (DPD GAMKI) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) rencananya digelar Desember 2021 ini. Hal tersebut disebabkan mudah dan cepatnya melakukan tiga kali pergantian unsur legalitas kepanitiaan yang memiliki dua versi, yaitu DPP dan versi DPD.
Hal tersebut pun ditanggapi oleh Ketua Bidang Kaderisasi dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) DPP GAMKI, Dodi Sutarma Lapihu ketika ditemui wartawan beritasampit.co.id di Palangka Raya, Minggu 12 Desember 2021.
Kata Dia, DPP GAMKI melihat ada kevakuman dua tahun belakangan membuat roda organisasi GAMKI Kalteng tidak berjalan dengan baik. “Oleh sebab itu, kami dari DPP hari ini mempunyai mimpi besar untuk membentuk kembali semua DPD yang ada di seluruh provinsi Indonesia, yang dimana menjadi basis untuk prioritas adalah Kalimantan Tengah,” tutur Dodi Sutarma Lapihu.
DPP GAMKI mengambil sebuah kebijakan untuk melakukan reaktivasi organisasi. Dengan demikian, ini momentum untuk mengaktifkan kembali GAMKI Kalteng dengan melakukan proses Caretaker yaitu proses dan langkah penyelamatan organisasi DPD yang sudah tidak aktif tersebut.
Jadi, kata Dodi, DPP yang langsung mengambil alih untuk melakukan Caretaker. Proses Caretaker itupun bukan diambil cepat, tapi banyak pertimbangan dan komunikasi yang sudah dibangun oleh DPP, DPD, senior-senior maupun stakeholder yang ada di GAMKI Kalteng.
“Sehingga pada titik akhirnya adalah kita lakukan Caretaker untuk melaksanakan Konferensi Daerah, sehingga terjadi regenerasi kepemimpinan di DPD GAMKI Kalteng,” ujarnya.
Pada bulan Desember ini akan dilaksanakan Konferensi Daerah, Dodi berharap terjadi regenerasi kepemimpinan dan juga proses konsolidasi organisasi bisa berjalan dengan baik, program-program dari GAMKI Kalteng bisa berjalan dengan baik juga.
“Agar roda organisasi ini berjalan dengan baik, kemudian posisi tawar GAMKI Kalteng bisa naik. Sehingga kita bisa mampu menjadi wadah persekutuan dan pengkaderan bagi pemuda-pemudi Kristen yang ada di Kalimantan Tengah,” pungkasnya.
Sementara itu, Dia juga menyoroti terkait dengan adanya dinamika antara senior dan junior dalam membangun sebuah organisasi. Sehingga, diharapkan anggota GAMKI Kalteng bisa bersama-sama mendorong GAMKI Kalteng lebih maju.
“Saya harap setelah Konferda selesai, agar kepemimpinan yang baru di GAMKI Kalteng bisa melakukan rekonsiliasi dan konsolidasi anggota-anggota, senior-senior yang berbeda pendapat maupun berselisih paham agar bisa dirangkul kembali dan sama-sama untuk mendorong agar GAMKI KALTENG lebih maju,” tutup Dodi Sutarma Lapihu. (M.Slh/beritasampit.co.id).
