Empati Terhadap Beban Korban Kebakaran, Wakil Gubernur Kalteng Serahkan Bantuan

IST/BERITA SAMPIT - Wakil Gubernur Kalteng Edy Pratowo saat menyerahkan bantuan kepada salah satu masyarakat di Kompleks Rindang Banua.

PALANGKA RAYA – Wakil Gubernur Kalteng Edy Pratowo mengunjungi dan menyerahkan bantuan kepada warga masyarakat korban kebakaran di Kompleks Rindang Banua, Pahandut, Palangka Raya, Kamis 30 Desember 2021.

Penyerahan bantuan dilaksanakan di Masjid Mini Alfalah, Rindang Banua. Adapun bantuan Pemerintah Provinsi Kalteng yang diberikan melalui Dinas Sosial, berupa bantuan perlengkapan dan kebersihan pribadi anak serta kelompok khusus masing-masing 35 paket dengan total 70 paket. Selain itu juga berupa paket dapur keluarga, tenda, kasur, paket sandang dan makanan anak.

Bantuan Pemerintah Provinsi Kalteng yang diberikan melalui Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Kalteng berupa 35 paket sembako dan 350 kg beras.

BACA JUGA:   Bawaslu Kapuas Nyatakan Sejumlah TPS Diduga Lakukan Pelanggaran Administratif Pemilu

“Bapak Gubernur menyampaikan permohonan maaf karena tengah berada di Pangkalan Bun. Beliau sangat memberi perhatian terhadap musibah ini, sehingga beliau menyampaikan pesan tolong dihadiri dalam penyerahan bantuan ini,” kata Edy Pratowo.

“Tentu kebakaran ini tidak kita inginkan tetapi ini bagian dari cobaan yang harus kita hadapi. Pesan Bapak Gubernur, masyarakat di sini jangan bersedih, bagaimanapun kami pun merasakan beban yang dirasakan, sehingga kita saling berbagi bantuan ini,” sambungnya.

Dia berharap bantuan ini bisa meringankan beban penderitaan warga. “Sekali lagi kita berharap Allah SWT selalu memberikan hidayah, dan kekuatan pada kita semua agar tetap tabah, tawakal, dan bergotong royong mengatasi. Terima kasih perhatian Pak Camat dan warga RT yang telah membantu warga yang mengalami musibah,” katanya.

BACA JUGA:   Nuryakin Membuka Pasar Murah Tahap Dua di Murung Raya

Edy Pratowo terus mengingatkan, agar warga masyarakat menjaga kesehatan dan disiplin protokol kesehatan, karena selain musibah, masyarakat harus waspada terhadap varian baru Virus Covid-19 Omicron.

Diketahui, sebanyak 35 Kepala Keluarga (KK), terdiri dari 137 jiwa menjadi korban terdampak kebakaran yang terjadi pada 23 Desember 2021 pukul 21.00 WIB tersebut. Menurut penuturan Lurah Pahandut, api dapat dipadamkan sekitar 1,5 jam berkat bantuan tim pemadam Swakarsa Pahandut. (Hardi/beritasampit.co.id).