Jaringan Kaki Guntur Telah Mati Terpaksa di Amputasi

IST/BERITA SAMPIT - Guntur saat dijemput tim medis kesehatan untuk dibawa ke Rumah Sakit, didampingi Camat Seranau Dedi Purwanto, Rabu 12 Januari 2022.

SAMPIT – Kondisi kaki kanan Guntur (14) warga Desa Terantang Hilir, Kecamatan Seranau, yang kondisinya sangat parah dan telah membusuk cukup lama, maka untuk menyelamatkannya tersebut, tim medis dari RSUD dr. Murjani Sampit, melakukan tindakan operasi mengamputasi kaki remaja tersebut.

“Kemungkinan besar di amputasi karena jaringannya sudah menghitam atau jaringannya mati, dan operasinya kita lakukan hari ini,” kata Wakil Direktur RSUD dr. Murjani Sampit dr. Ahya Ridzkie, kepada media ini, Kamis 13 Januari 2022.

BACA JUGA:   Pertamina Diminta Stop Sementara Suplai BBM Subsidi

Guntur sendiri telah mendapatkan jaminan kesehatan dari Pemerintah Kabupaten Kotim, dan kini telah dirawat di Ruang Cempaka rumah sakit Murjani.

Sebelumnya foto dengan memperlihatkan kondisi Guntur cukup memprihatinkan dengan kaki kanan telah membusuk dan berwarna hitam sempat viral di media sosial.

Mengetahui hal itu, Pemerintah Kabupaten Kotim melalui pemerintah Kecamatan Seranau dan Desa Terantang Hilir langsung bertindak cepat bersama Dinas Kesehatan serta Dinas Sosial, melakukan penanganan dengan merujuk Guntur ke rumah sakit guna mendapatkan penanganan medis. (Cha/beritasampit.co.id).

BACA JUGA:   Kerusakan Jalan di Mentaya Hulu, DPRD Kotim: 2025 Akan Diperbaiki