PANGKALAN BUN – Sebanyak 23 Kelompok Wanita Tani (KWT) Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), menerima pengharagaan dari Bupati Hj. Nurhidayah atas kegigihannya dalam pemanfaatan Pekarangan Pangan Lestari (P2L). KWT tersebut telah mampu memberikan kontribusinya dalam ketahanan pangan.
Penghargaan ini langsung diserahkan oleh Bupati Kobar Hj Nurhidayah di kantor Dinas Ketahanan Pangan (DKP) setempat, yang di hadiri anggota DPR RI Bambang Purwanto dan Wakil Ketua II DPRD Kobar.
Bupati Kobar Nurhidayah menyampaikan, kegiatan P2L tersebut sangat mendukung upaya peningkatan ketahanan pangan keluarga dan masyarakat, serta menjadi salah satu strategi dalam penanganan stunting, dimana saat ini sedang gencar dijalankan pemerintah.
“Kita ketahui kegiatan P2L ini tentu sangat mendukung ketahanan pangan keluarga, terutama dalam kondisi menghadapi pandemi seperti saat ini dimana perekonomian menjadi salah satu sektor terdampak,” kata Bupati Kobar Hj Nurhidayah.
Bupati menambahkan, dalam situasi pandemi saat ini, ketahanan kesehatan dan ketahanan pangan menjadi hal yang sangat penting. Kegiatan P2L telah dicanangkan dan didorong oleh pemerintah dengan membentuk KWT di setiap desa, dimana kegiatan utamanya seperti pembuatan rumah bibit, penanaman tanaman sayuran secara hidroponik maupun polybag, pembuatan kolam ikan dan lain-lain.
Dalam kesempatan itu juga, Bupati mengucapkan selamat kepada para anggota KWT, yang telah bekerja sama mendukung pemerintah daerah dalam mewujudkan ketahanan pangan masyarakat.
“Selamat kepada KWT yang telah bekerja dan meraih penghragaan kali ini, ini adalah bagian apresiasi dari pemerintah atas kerjasama ibu-ibu semua dalam menjaga ketahanan pangan keluarganya dan wilayahnya masing-masing,” tuturnya.
Sementara itu Plt Kepala DKP Kobar Ahmad Yadi menambahkan, bahwa pemberian penghargaan kepada KWT itu ada beberapa kategori, yakni kategori inovasi terbaik, administrasi terbaik, panen terbanyak dan kekompakan terbaik.
“Ini untuk memberikan apresiasi dan menumbuhkan motivasi agara KWT tetap semangat untuk terus melakukan penanaman, serta terpenting ialah mewujudkan kemandirian kedaulatan pangan. Pada tahun anggaran 2021 lalu, DKP Kobar telah melaksanakan P2L dengan membentuk sebanyak 23 KWT yang tersebar di 6 Kecamatan dan 23 kelurahan/desa se Kobar. Kami berharap, program P2L dan KWT ini terus berlanjut dan semakin banyak di Kobar,” ungkapnya.
(man/beritasampit.co.id)
