MUARA TEWEH – Bupati Barito Utara, Kalimantan Tengah, Nadalsyah memberikan semangat dan menghibur anak peserta vaksinasi usia 6-11 tahun di SDN 5 Melayu Muara Teweh dengan menghadirkan boneka kamen rider dan badut satlantas. Hal ini berdampak baik bagi para murid SDN 5 Melayu, di mana mereka tampak bersemangat dan menjadi tidak takut lagi dengan vaksinasi.
Demikian disampaikan Nadalsyah saat memantau vaksinasi anak secara massal di SDN 5 Melayu Muara Teweh, Senin 17 Januari 2022, didampingi Wakil Bupati Sugianto Panala Putra, Sekretaris Daerah Muhlis, unsur FKPD, dan anggota DPRD Barito Utara
Pelaksanaan vaksinasi COVID-19 untuk anak usia 6-11 tahun pada Kecamatan Teweh Tengah yang dilaksanakan di SDN 5 Melayu itu ditarget untuk seluruh murid yakni 484 orang.
Diharapkan, pelaksanaan vaksinasi di sekolah tersebut dapat menjadi contoh, sehingga para murid SDN mau juga untuk di vaksin.
“Dengan dilaksanakan vaksinasi ini, pembelajaran tatap muka ke depannya dapat kembali dilaksanakan seperti halnya sebelum pandemi COVID-19 melanda,” katanya.
Berdasarkan data pertanggal 16 Januari 2022, capaian vaksinasi dosis 1 sebesar 70,95 persen dan dosis 2 sebesar 35,19 persen.
“Semoga nantinya, target yang ditetapkan untuk vaksinasi anak usia 6-11 tahun dapat tercapai,” kata Nadalsyah.
Hal ini, kata bupati, tak terlepas dari ketersediaan vaksinasi yang disiapkan pemerintah pusat untuk Kabupaten Barito Utara.
“Kita berharap agar stok vaksinasi tersedia untuk Barito Utara, sehingga masyarakat yang ingin divaksin dapat terlayani dengan baik,” ucapnya.
Pelaksanakan vaksinasi serentak bagi anak usia 6-11 tahun di Barito Utara dilaksanakan pada 17 Puskesmas seluruh Sekolah Dasar (SD) di Kabupaten Barito Utara. Untuk di ibukota Kabupaten Pemkab Barito Utara melalui Dinas Kesehatan melaksanakan pencanangan vaksinasi untuk anak ini di lima sekolah dasar yakni SDN 5 Melayu 5 Muara Teweh, SDN 1 Lanjas, SDN 52, SDN Man Lemo 2, dan SDN 2 Jingah.
(Antara)
