BMKG Barsel: Puncak Musim Hujan Januari Hingga Maret

DEDDY/BERITA SAMPIT : Kepala BMKG Kabupaten Barsel, Nur Setiawan.

BUNTOK – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kabupaten Barito Selatan (Barsel) perkirakan, untuk puncak musim hujan rata-rata terjadi pada  bulan Januari hingga Maret 2022 mendatang.

“Selanjutnya di bulan Februari, ada penurunan tingkat curah hujan dan pada akhir bulan Februari akan terjadi kembali peningkatan intensitas curah hujan,” kata Kepala BMKG Kabupaten Barsel, Nur Setiawan, kepada beritasampit.co.id, saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu 19 Januari 2021.

Pihaknya memprediksi untuk tahun 2022 ini cenderung fenomena La Nina lemah artinya dalam masa La Nina lemah ini meskipun musim kemarau nantinya tetap berpotensi terjadi hujan.

“Untuk prediksi puncak curah hujan sendiri, rata-rata di Barsel diperkirakan terjadi di akhir bulan April hingga awal bulan Mei dan di bulan Mei ada masa transisi selanjutnya awal musim kemarau diprediksi di minggu pertama bulan Juni mendatang,” ujarnya.

Menurut Nur Setiawan, untuk musim hujan saat ini termasuk kategori waspada. Hal tersebut dilihat dari konstur geografis di Kabupaten Barsel, sedangkan untuk potensi ekstrimnya tidak se ekstrim di Kabupaten lain.

“Karena di daerah ini cenderung, dataran perbukitan dan resapan air hujanpun masih cukup tinggi maka apabila terjadi potensi banjir disekitar wilayah yang bantaran atau tepi-tepi sungai,” jelasnya.

Walaupun demikian, lajut dia, perlu diwaspadai pada saat terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang mungkin disertai angin kencang.

“Waspada tersebut terhadap pohon yang tumbang serta baleho-baleho yang tumbang yang diakibatkan oleh intensitas curah hujan yang lebat disertai angin kencang jadi bagi masyarakat Barsel selalu waspada,” bebernya.

Terkait deteksi dini terangnya, pihaknya selalu menyebarkan informasi baik melalui aplikasi grup WhatsApp setiap hari dan setiap saat apabila ada potensi peringatan dini langsung informasikan ke stakeholder terkait

Oleh sebab itu, pihaknya tetap menghimbau kepada masyarakat Barsel untuk tetap waspada terhadap potensi hujan lebat disertai angin kencang dan angin puting beliung saat melakukan aktifitas diluar rumah.

“Selalu terus memantau situasi, yang diinformasikan oleh  BMKG baik melalui  Media Sosial (Medsos) dan yang lainnya,” pungkas Nur Setiawan.

(Ded/beritasampit.co.id)