KASONGAN – Penyelesaian pembangunan infrastruktur jalan tembus perbatasan antara Kabupaten Katingan, Kalimantan Tengah (Kalteng) dengan Kabupaten Melawi, Kalimantan Barat (Kalbar) akan segera dipercepat.
Dengan dibukanya akses jalan dan jembatan dari dan menuju kedua kabupaten tentunya akan meningkatkan perekonomian, khususnya bagi masyarakat di perbatasan. Demikian disampaikan Bupati Katingan, dikutip dari Antara, Rabu 19 Januari 2022
Saat penandatanganan kerja sama pada Selasa 18 Januari 2022, kedua kabupaten berkomitmen bersama-sama membuka badan jalan di wilayahnya.
Pemkab Katingan dan Melawi masing-masing membuka badan jalan sampai wilayah perbatasan.
Hanya saja, kata Sakariyas, dalam pembukaan badan jalan tersebut menghadapi beberapa kendala diantaranya keberadaan Taman Nasional Bukit Baka-Bukit Raya. Hutan lindung tersebut posisinya berada persis di tengah perbatasan dua kabupaten dan sesuai regulasi ada larangan untuk membuka hutan lindung.
“Masalah hutan lindung itu akan kami sampaikan ke pemerintah pusat. Kami berkeyakinan pemerintah pusat pasti memiliki solusi terbaik,” ucapnya.
Kendala lain, kata Sakariyas adalah persoalan anggaran. Maka Pemkab Katingan dan Melawi terlebih dahulu akan menggunakan dana APBD masing-masing untuk membangun badan jalan.
Untuk tahap berikutnya akan diserahkan kepada Balai Pembangunan Jalan Nasional Kementerian PUPR yang berkedudukan di ibu kota provinsi.
Orang nomor satu di Katingan itu menambahkan, selain menjalin kerja sama dalam bidang infrastruktur jalan dan jembatan, kedua pemerintah kabupaten juga menandatangani MoU dalam bidang kesehatan.
Diakuinya selama ini, masyarakat Katingan yang berada di wilayah hulu atau wilayah utara seperti masyarakat di Kecamatan Bukit Raya, untuk mendapatkan pelayanan kesehatan memilih ke Melawi karena jarak yang dekat dan kemudahan mendapatkan transportasi.
“Dengan adanya MoU ini, masyarakat di wilayah hulu Katingan tetap terlayani pelayanan kesehatan dengan baik di pusat kesehatan di Melawi, sembari menunggu akses jalan dan jembatan terbangun,” jelasnya.
Penandatanganan kerja sama dilakukan oleh Bupati Katingan Sakariyas dan Bupati Melawi Dadi Sunarya Usfa Yursa, dilanjutkan penandatanganan oleh kedua Kepala Dinas Kesehatan disaksikan wakil bupati, Forkopimda dan jajaran kepala OPD serta anggota DPRD masing-masing.
(Antara/BS65)
