Dewan Minta Pemda Serius Merangkul UMKM Dalam Pemasaran Produk

LULUS/BERITA SAMPIT - Ketua Komisi I DPRD Mura, Rumiadi SE, SH, MH.

PURUK CAHU – Potensi kerajinan tangan yang dihasilkan oleh masyarakat dianggap cukup banyak dan unik terutama yang bersifat khas daerah. Namun, yang menjadi kendala terkait pemasaran produk tersebut masih sangat sulit.

Ketua Komisi I DPRD Murung Raya (Mura) Rumiadi mengatakan, kerajinan masyarakat saat ini banyak dan belum mendapatkan wadah yang cocok untuk pemasaran, padahal apabila di kembangkan dapat menjadi pendapatan daerah dan meningkatkan ekonomi masyarakat sebagai pelaku usaha kerajinan.

“Sentra kerajinan masyarakat saat ini belum kita miliki. Sementara souvenir khas daerah sudah pasti di cari wisatawan saat berkunjung ke suatu daerah khususnya di Kabupaten Mura,” kata Rumiadi, Seni 2 Februari 2022.

BACA JUGA:   Doni Siap Bertarung di Pilkada Murung Raya 

Menurutnya, selama ini banyak kunjungan yang datang ke Kabupaten Mura, salah satunya adalah anggota DPRD dan pejabat dari daerah lain dan pasti mencari souvenir khas Mura. Hal itu membuktikan, kalau semua pengunjung yang datang ke Kabupaten yang berjuluk Bumi Tana Malai Tolung Lingu ini butuh sesuatu kenangan yang khas dari daerah.

“Setidaknya dengan begitu pemerintah bisa serius membuat suatu wadah agar pengunjung atau wisatawan yang datang tidak kesulitan mencari sentra oleh-oleh,” tambah politisi PDIP itu.

BACA JUGA:   Doni Siap Bertarung di Pilkada Murung Raya 

Karena, Kata Rumiadi, selama ini UMKM masih kesulitan dalam pemasaran produk yang mereka hasilkan, dengan dibuatkan satu wadah khusus yang lengkap tentunya akan membatu para UMKM dalam pemasaran dan membuka lowongan pekerjaan.

“Kita berharap pemerintah serius merangkul UMKM dalam pemasaran produk, perlu inovasi nyata yang bisa membatu memasarkan produk kerajinannya dan juga pelatihan dan pengembangan potensi kerajinan tangan juga sangat penting, sehingga ekonomi meningkat dan daerah mendapatkan pemasukan,” tutupnya. (Lulus/beritasampit.co.id).