Barito Timur Lanjutkan Pembangunan Bundaran Gunung Perak, Lengkap Dengan Air Mancur Tiga Dimensi

Bundaran Gunung Perak di Barito Timur pada Tahun 2022 dilengkapi Air mancur menari tiga dimensi.ANTARA/Habibullah

TAMIANG LAYANG – Pemerintah Kabupaten Barito Timur, Kalimantan Tengah, melanjutkan pembangunan Bundaran Gunung Perak di Longkang, Desa Jaar Kecamatan Dusun Timur pada tahun anggaran 2022 dengan dilengkapi air mancur menari tiga dimensi.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Permukiman Barito Timur Yumail J Paladuk mengatakan, Bundaran Gunung Perak yang menjadi ikon pembangunan daerah ini akan diperindah dengan tambahan air mancur menari tiga dimensi, dengan dana sekitar Rp2 miliar.

Menurut dia, pembangunan bundaran yang berada sekitar 9 kilometer sebelum masuk Tamiang Layang ibu kota Kabupaten Barito Timur ini tetap sesuai dengan rencana awal, hanya saja ada penambahan air mancur saja.

Air mancur yang diinginkan, bukan air mancur berbentuk pada biasanya tetapi yang keluar bersahutan dan airnya berbentuk kipas ditambah dengan penerangan lampu sorot dan berwarna – warni sesuai warna yang ada dalam Tugu Gunung Perak.

Penambahan air mancur disertai lampu-lampu tersebut saat ini sedang masuk dalam rancangan untuk memperhitungkan secara matang berkaitan daya pompa airnya, kapasitas air, listrik, lampu dan penampungan sirkulasi airnya.

“Kolam atau bak penampungan air kolamnya mungkin nanti tidak terlihat secara kasat mata,” kata Yumail, dikutip dari Antara, Selasa 15 Februari 2022.

Selain itu, dikarenakan hidup dengan perhitungan 1×24 jam maka sistem kelistrikan juga harus benar-benar diperhitungkan secara matang.

Program pembangunan tahun ini lainnya yakni, peningkatan Jalan Tamiang Layang – Murutuwu di Desa Sarapat, Kecamatan Dusun Timur dan peningkatan jalan lingkar dalam Longkang – Jaar – Mangkarap – Dorong.

Kemudian peningkatan Jalan Bundaran Gunung Perak, peningkatan jalan Turan Amis – Malintut, peningkatan jalan Wuran – Muara Plantau dan sejumlah peningkatan jalan lainnya.

“Peningkatan infrastruktur jalan merupakan salah satu program prioritas daerah sesuai dengan visi misi daerah 2018-2023,” kata Yumail.

(Antara/BS65)