Menunggu Hasil Autopsi, Sebab Tewasnya Pegawai RSUD Murjani Belum Terungkap  

ILHAM/BERITA SAMPIT - Kasat Reskrim Polres Kotim AKP Gede Agus Putra Atmaja.

SAMPIT – Penemuan mayat yang mengapung di parit di Jalan Pelita Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur, beberapa waktu lalu, hingga kini masih belum terungkap. Polisi masih menunggu hasil autopsi guna mengungkap penyebab kematian korban.

“Kita masih belum menerima hasil autopsi dari pihak rumah sakit.  Kita masih melakukan penyelidikan terhadap kasus ini,” kata Kapolres Kotim AKBP Sarpani  melalui Kasat Reskrim AKP Gede Agus Putra Atmaja, Rabu 16 Februari 2022.

Seperti diberitakan sebelumnya, sesosok mayat ditemukan dua orang warga pada hari Minggu 13 Februari 2022, sekitar pukul 03.30 Wib subuh, di jalan Pelita Barat, Kelurahan Mentawa Baru Hilir, Kecamatan MB Ketapang.

Identitas mayat perempuan yang ditemukan terungkap adanya pernyataan pihak RSUD dr Murjani Sampit, yang membenarkan bahwa korban merupakan salah satu karyawannya.

“Iya betul karyawan rumah sakit ini, namanya Hotma Hutahuruk, bekerja di unit Laboratorium,” kata Wakil Direktur RSUD dr Murjani Sampit dr. Ahya Ridzkie, kepada media ini, Minggu 13 Februari 2022.

Dari dugaan sementara, korban meninggal sudah beberapa hari dengan melihat kondisi mayat sudah membengkak.

Kasus ini telah ditangani pihak Reskrim yang masih melakukan penyidikan. (Cha/beritasampit.co.id)