PALANGKA RAYA – Pimpinan Wilayah (Pinwil) Bulog Kalimantan Tengah (Kalteng), Amrullah mengatakan, stok Cadangan Beras Pemerintah (CBP) di Kalteng di atas cukup sekitar 2.800 Ton.
Amrullah menyebutkan, stok tersebut bisa bertahan sampai 4 bulan kedepan, sehingga untuk ketahanan pangan apabila masyarakat kurang, pemerintah biasanya akan melakukan operasi pasar atas perintah daerah atau instruksi langsung oleh pusat.
“Karena bulog ini mempunyai 2 tugas, yaitu tugas Public Service Obligation (PSO) dan komersil. Untuk PSO ini, bulog di perintahkan oleh Pemerintah untuk pengadaan gabah atau beras itu disimpan dan itu tidak boleh disalurkan,” katanya diwawancara di ruang kerjanya Kantor Bulog Kalteng, Kamis 31 Maret 2022.
Dalam penyalurannya, kalau ada hal-hal tertentu, seperti ada bencana alam, kegiatan operasi pasar dan lainnya. Sehingga dalam hal ini, bulog tidak bisa mengeluarkan beras tersebut tanpa izin Pemerintah.
Selain itu, terkait stok beras menjelang ramadan nanti, tidak ada masalah karena Pemprov Kalteng memiliki mitra yang banyak dan didukung oleh stok yang cukup banyak.
Misalnya ada kekurangan stok, akan disupport oleh kantor wilayah bulog lainnya yang lebih besar seperti Jawa Timur atau Sulawesi Selatan, karena mereka stoknya besar dan juga daerah padi. (Hardi/beritasampit.co.id).
