Puluhan Mahasiswa Geruduk Halaman DPRD Kotim

MASA AKSI : IM/BERITASAMPIT - Masa demonstrasi Gerakan Pemuda dan Mahasiswa se Kotim saat berada di halaman DPRD setempat.

SAMPIT – Pergerakan masa aksi mengatasnamakan Gerakan Pemuda dan Mahasiswa se Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) mendatangi gedung DPRD setempat.

Kedatangan masa aksi demonstrasi itu tidak lain berkaitan dengan segala macam isu daerah termasuk naik dan langkanya harga minyak goreng, naiknya harga BBM dan masih banyaknya infrastruktur yang belum memadai.

“Kenaikan dan langkanya minyak goreng saat ini tentu saja menjadi pertanyaan bagi kami semua, padahal kita semua tahu bahwa Kotim ini merupakan daerah dengan kebun sawit terbesar,” orasi salah satu masa aksi, Muhammad Rizky, Rabu 13 April 2022.

BACA JUGA:   Dua Truk Adu Banteng di Jalur Tengkorak

Sebelumnya dalam surat pemberitahuan yang dikeluarkan oleh Koordinator Lapangan Gerakan Pemuda dan Mahasiswa se Kotim, masa aksi demonstrasi sejumlah 500. Tetapi masa aksi yang datang hanya berjumlah puluhan orang saja.

“Hutan kita yang di babat, hutan kita tercemar dengan limbah-limbah yang mereka buang sembarangan, tetapi apa yang kita dapatkan hanya harga yang kenaikan harga dan kelangkaan,” tegasnya.

BACA JUGA:   GPPI Sebut Sebagian Perusahaan Perkebunan Telah Memberikan THR Lebih Awal

Sementara itu Muhammad Taufik peserta aksi mempertanyakan soal infrastruktur di Kotim karena jika di lihat di lapangan masih banyak kekurangan kendati pembangunan terus dilakukan oleh pemerintah daerah.

“Konteks manfaat dari pembangunan ini tidak terlihat, dan juga perawatan seperti apa atas bangunan yang telah di bangun ini tidak jelas. Bukankah akan malah membuat anggaran daerah terkuras,” tanyanya.

(im/beritasampit.co.id)