Dermawannya H. Abdul Rasyid AS, Dari Dulu Tidak Pernah Pupus Malah Semakin Solid

H.Abdul Rasyid AS didampingi Istrinya HJ. Nuriyah dan salah Satu putranya saat diwawancarai beritasampit.co.id. 

Oleh: Maman Wiharja ( Wartawan beritasampit.co.id)

 

Penulis kenal dengan H.Abdul Rasyid AS sejak tahun l996 saat itu beliau memimpin Perusahaan PT.Tanjung Lingga di Jalan Pangeran Antasari, Kelurahan Mendawai Kecamatan Arut Selatan (Arsel) Kabupaten Kotawarigin Barat (Kobar).

 

Sejak tahun 1996 nama beliau dan nama perusahaanya PT.Tanjung Lingga sudah sangat akrab dengan warga masyarakat didesa pedalaman. Lantaran kedermawanan H. Abdul Rasyid di berjuluk Bumi ‘Maruting Baru Aji’ (Kejayaan). bukan hanya menyentuh masyarakat ‘akar rumput’ dipedalaman perdesaan, tapi juga ‘rezeki’ yang disisihkannya dari Perusahan Tanjung Lingga Gorup mampu menyentuh berbagai sekolahan, mulai dari Madrasah sampai Sekolah Negeri tingkat SD,SMP dan SLT sederajat. Bahkan, ada sumbangan khusus rutin untuk berbagai Anak Yatim Piatu di berbagai Panti Asuhan di Kabupaten Kobar.

 

Pengamatan penulis, jujur saja karena H Abdul Rasyid AS sejak merintis perusahaan kecil-kecilan sudah peduli terhadap nasib masyarakat kecil di desa-desa pedalaman, kemudian menyisihkan rezekinya untuk membantu mereka. Dan dari merekalah muncul curahan ribuan bahkan puluhan ribu doa yang penuh ikhlas, untuk mendoakan kepada Allah SWT, agar H. Abdul Rasyid dan perusahaannya bertambah maju dan keluarganya makmur.

BACA JUGA:   Baru Dua Bulan Bertugas, Jumlah Kegiatan Kapolres Kobar AKBP Yusfandi Usman Mencapai Record Tertinggi

 

“Alhamdullilah…terimakasih…sampaikan kepada Bapak Abdul Rasyid semoga panjang umur dan dimurahan rezekinya,“ kata salah satu kelurga kecil di Desa pedalaman di Kecamatan Lamandau, pada waktu itu belum jadi Kabupaten, saat penulis ikut meliput penyaluran Sembako dari PT.Tanjung Linggu, bersama Hasanudin.

 

Itulah salah satu bagian kecil fenomena diri Abdul Rasyid yang sejak beliau memiliki perusahaan. Didalam jiwanya (hati) yang paling dalam sudah diselimuti rasa welas asih kepada masyarakat kecil.

 

Karena waktu dulunya Abdul Rasyid  sejati dirinya sendiri mengakui kepada penulis, sebelum dirinya memimpin PT. Tanjung Lingga, di tahun 1999- 2000an hidupnya cukup lumayan penuh dengan keprihatinan, sehingga beliaupun sempat memulung kulit kayu ke lokpond/lokasi Kayu Log di PT. Korindo, karena kulit kayu itu bisa dijual untuk bahan kayu bakar.

 

H.Abdul Rasyid AS bersama HM Ruslan AS ditahun 1996 sangat akrab dengan para insan pers, baik di Kobar maupun Palangkaraya (Kalteng).

 

Setelah PT.Tanjung Lingga semakin maju, Abdul Rasyid pun bersama keluarga besarnya setiap jelang Idul Fitri menggelar Buka Puasa Bersama masyarakat, yang diwarnai pemberian zakat/fitrah dari keluarganya.

 

Kemudian seiring ‘sang waktu’, setelah H Abdul Rasyid AS membidik usaha Perkebunan Kelapa Sawit sekitar tahun 1999, penulis juga masih ingat di bulan Ramadhan ikut mendampingi beliau survey bakal lahan untuk kebun sawit ke wilayah Desa di Sulung Kenambuy sampai keatas bukit. Sekarang di wialayah yang telah disurvey kini menjadi hampara hijau permadani kebun kelapa sawit.

BACA JUGA:   Bukan Hanya Ada  di Cirebon, Musik Obrog-Obrog Pembangun Sahur Ternyata Juga Ada di Kota Kumai, Kotawaringin Barat

 

Singkatnya, kini perjalanan H Abdul Rasyid AS  yang mengelola awalnya satu perusahaan kini menjadi berpuluh perusahaan, dan berkat doa masyarakat  yang rutin setiap ditabur dengan zakat/fitrah yang penuh ihklas dari keluarganya, kini kehidupan H Abdul Rasyid semakin makmur, karena kedermawanan H. Abdul Rasyid AS pengamatan penulis dari dulu tidak pernah ‘pupus’ (sirna) malah semakin ‘solid’.

 

Buktinya, dimasa yang saat ini masih pandemi Covid-19, H. Abdul Rasyid AS bersama keluarga besarnya masih bisa menyisihkan rejekinya 500.000 Kg (500 Ton ) beras dan 100.000 liter minyak goreng, untuk masyarakat di 14 Kabupaten 1 Kota di Provisni Kalteng.  

 

Walhasil, penulis mendoakan semoga di Provinsi Kalteng akan bemunculan Rasyid-Rasyis lainnya. Dan kalau ada 10 Rasyid atau 100 Rasyid, Insya Allah masyarakat Kalteng akan semakin bertambah kesejahteraannya. Amiiiin.***