PALANGKA RAYA – Angkasa Pura II menyatakan aktivitas di Bandara Tjilik Riwut Kota Palangka Raya, Provinsi Kalimantan Tengah, sudah mulai memasuki puncak arus balik Lebaran di penghujung masa libur saat ini.
“Sekitar dua hari ini kemungkinan puncak arus balik di Bandara Tjilik Riwut,” kata Executive General Manager (EGM) AP II Bandara Tjilik Riwut Eries Harmawandi saat dihubungi di Palangka Raya, Sabtu 7 Mei 2022.
Dia mengatakan Jumat 6 Mei 2022 kemarin, jumlah penumpang baik datang maupun berangkat sudah mencapai 1.497 orang. Pergerakan penumpang yang memasuki puncak arus balik lantaran dipengaruhi waktu libur yang hampir berakhir dan banyak masyarakat yang harus kembali bekerja.
Sementara itu rata-rata pergerakan pesawat di Bandara Tjilik Riwut dalam sehari baik di waktu normal maupun arus mudik tetap sama, antara 14-18 pesawat termasuk kargo.
Kendati demikian aktivitas di Bandara Tjilik Riwut tetap kondusif, yakni semua penumpang baik datang maupun yang hendak berangkat berjalan aman dan lancar.
“Apalagi semua petugas kami siaga sesuai tugas dan fungsinya, termasuk di Posko Terpadu Angkutan Lebaran 1443 Hijriah,” terangnya.
Dia menjelaskan, di posko ini tak hanya personel dari AP II saja yang bertugas tetapi juga personel dari berbagai instansi terkait lainnya, termasuk TNI maupun Polri yang bersinergi bersama mendukung kelancaran arus mudik dan arus balik Lebaran.
“Bersama-sama kami berupaya maksimal mewujudkan mudik maupun arus balik yang aman dan sehat,” ucap Eries.
Tak hanya petugas yang disiplin menerapkan protokol kesehatan, para penumpang di Bandara Tjilik Riwut juga diminta mematuhi protokol kesehatan di masa pandemi COVID-19, seperti memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak serta menjauhi atau mencegah kerumunan.
Sebelumnya Kepala Kantor Kesehatan dan Pelabuhan Kelas III Palangka Raya Ucup Supriyadi mengatakan, untuk mendukung kelancaran arus mudik khususnya di Bandara Tjilik Riwut, pihaknya menyiapkan gerai vaksinasi.
“Personel yang siap bertugas total ada 18 orang, dibagi jadwalnya dengan sistem peralihan atau bergantian,” katanya.
Diharapkan keberadaan gerai vaksinasi tersebut membantu para pemudik yang akan melakukan perjalanan pulang ke kampung halamannya maupun saat kembali usai masa libur, serta terus meningkatkan capaian vaksinasi terlebih dosis ketiga atau penguat di Kalteng.
ANTARA
